Nurdin Halid: LPI Bukan Levelnya PSSI
Nurdin Halid kembali menegaskan jika Liga Primer Indonesia (LPI) gagasan Arifin Panigoro bukanlah tandingan PSSI
Penulis: Alie Usman
Editor: Prawira
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PSSI yang merupakan mantan terpidana kasus korupsi, Nurdin Halid kembali menegaskan jika Liga Primer Indonesia (LPI) gagasan Arifin Panigoro bukanlah tandingan PSSI.
Nurdin mengatakan, kelas PSSI sangat berbeda jauh dibandingkan dengan LPI. Apalagi, sebagai otorita tertinggi sepakbola Indonesia, PSSI juga berhak mengatur dunia sepakbola tanah air.
Nurdin pun kembali mengkerdilkan keberadaan LPI sebagai pertandingan kelas kampung yang tak lebih merupakan pertandingan hiburan rakyat.
"Saya ingin menegaskan bahwa LPI bukan tandingan PSSI. Bukan kelasnya PSSI. PSSI organisasi resmi, satu-satunya yang berhak mengatur sepakbola Indonesia, yang berafiliasi kepada FIFA. Sementara LPI tidak lebih hanya pertandingan hiburan," ujar Nurdin di kantornya kemarin (26/1/2011).
Nurdin menambahkan, keberadaan LPI saat ini tidak membuat PSSI merasa tersaingi. Meskipun kemudian PSSI juga menggunakan wasit luar negeri setelah LPI pertama kali memakai wasit luar, namun Nurdin mengaku itu tidak ada kaitannya dengan aroma persaingan dengan LPI.
Apalagi menurut Nurdin, secara keorganisasian, LPI kalah jauh dari PSSI. Jika PSSI langsung berinduk kepada FIFA, LPI dikatakan Nurdin tak bisa berinduk ke organisasi sepakbola manapun.
"Mereka bukan berinduk kemana-mana, kemudian BOPI yang beri rekomendasi juga bukan induk organisasi olahraga. BOPI bukan anggota KONI, BOPI juga tidak berinduk kepada organisasi olahraga internasional. Jadi jelas mereka hanya pertandingan hiburan," ujar Nurdin.