TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dana APBD untuk sepakbola tetap akan dipergunakan dalam kompetisi sepaakbola yaang digelar PSSI. Namun, apabila hal tersebut tetap dilanjutkan dinilai rawan adanya permainan uang.

"Sudah saatnya stop dana APBD untuk sepakbola," ujar Wakil Ketua DPR, Pramono Anung saat ditemui di gedung DPR, Jakarta, Kamis(27/1/2011).

Menurut Pramono, seharusnya tim sepakbola tidak lagi membuat daerah menjadi terbebani. Mereka mestinya harus bisa mandiri, salah satunya melalui iklan.

"Di negara manapun tim sepakbola itu sudah bisa mandiri. Sepakbola sudah menjadi industri yang mendatangkan keuntungan apalagi sekarang ada media dan perusahaan yang memasang iklan," jelasnya.

Karena itulah, lanjut Pramono, pemerintah harus segera menghentikan penggunaan dana APBD untuk dialokasikan ke sepakbola.

"Ya saya yakin ke depan harus ada ketegasan dari pemerintah sendiri. Perlu ada audit yang nantinya akan menunjukkan apakah ada penyalahgunaan anggaran itu selama ini," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid mengatakan bahwa dana APBD untuk sepakbola tetap akan dipergunakan dalam kompetisi mendatang.