Kolev Akui Pemainnya Bingung Hadapi Permainan Cepat Al Ain
Kalahnya Sriwijaya FC dalam babak play off Liga Champion Asia disebabkan pemainnya kebingungan menghadapi permainan cepat pemain Al Ain
Editor: Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Kalahnya Sriwijaya FC (SFC) dalam babak play off Liga Champion Asia disebabkan pemainnya kebingungan menghadapi permainan cepat pemain Al Ain. Terlebih lagi, Al Ain menempatkan empat striker yang selalu bergerak cepat.
"Para pemain seperti kebingungan karena tidak biasa berhadapan dengan tim yang bermain dengan empat striker seligus dan bermain cepat," jelas pelatih Sriwijaya FC Ivan Kolev seusai pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (19/2/2011).
Selain buruknya permainan, kelalahan SFC juga tak lepas dari banyaknya pemain yang cidera. Bek andalan SFC yakni Claudiano Alves dos Santos karena cidera. Walhasil, lini belakang SFC rapuh.
Gol kemenangan Al Ain dilesakkan Omar Abdurrahman di menit ke-12 dan 50 (penalti), Ellias menit ke-47 (penalti) dan 52. Sementara itu, SFC memiliki dua peluang namun gagal diselesaikan dengan baik.
Menurut Kolev, bek Thierry pun kebingunan mengawal para pemain depan Al Ain. Kolev menyebut, SFC menghadapi para pemain yang memiliki skill tinggi dan berada dalam level pemain-pemain Eropa.
"Tidak permainan seperti itu di Indonesia. Ada striker cepat seperti Cristian Gonzales, tetapi dia jarang bergerak dan bertukar posisi seperti itu. Meski demikian saya tidak bisa marah kepada pemain, mereka sudah bekerja keras dan menunjukkan permainan terbaiknya. Karena, meski sudah kalah 0-4 mereka tetap berjuang hingga menit akhir," urai Kolev.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.