Bambang Pamungkas Bilang Mogok, Pemain Langsung Mogok
Pemain Tim Nasional Indonesia tidak hanya mengaku kecewa dengan cara Pelatih Wim Rijsbergen melatih.
Penulis: Husein Sanusi
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com: Husein Sanusi
TRIBUNNWES.COM, JAKARTA - Pemain Tim Nasional Indonesia tidak hanya mengaku kecewa dengan cara Pelatih Wim Rijsbergen melatih. Mereka juga mengancam akan melakukan pemogokan bila Wim masih tetap duduk di kursi kepelatihan Tim Merah Putih.
"Saya pribadi, kalau dia (Wim) masih menjadi pelatih saya tidak mau, karena kata-kata dia dengan menyalahkan pemain di media sangat keras. Semua pemain disalahkan, pelatih tidak boleh lo ngomong kaya gitu," kata Kiper Timnas, Fery Rotinsulu kepada Tribunnews, Kamis (8/9/2011).
Fery juga meyakini mayoritas skuad Tim Garuda akan menyatakan hal yang sama bila ditanya ketidakcocokan mereka dilatih oleh mantan Asisten Pelatih Timnas Trinidad dan Tobago itu. Untuk itu, kiper Sriwijaya FC itu meminta kepada kapten tim, Bambang Pamungkas, agar segera memberikan klarifikasi dengan mengakomodir semua keinginan rekan-rekannya di timnas.
"Ya, saya kira tidak hanya saya, kawan-kawan yang lain akan berpikiran sama. Tapi kami memiliki kapten, biarlah kapten yang maju duluan. Apapun keputusan kapten kami sebagai pemain akan ikut," ujar Fery.
Pemain timnas Indonesia mengaku sudah tidak sreg lagi dilatih Wim setelah kekalahan 2-0 atas Bahrain, Selasa (6/9) lalu. Wim menyalahkan pemain timnas dan mengaku pemain-pemain yang ada di timnas senior sekarang bukanlah pilihannya.
"Kalau Wim memang tidak mau kami, mengapa dia tidak memilih sendiri pemain saat pertama kali ditunjuk jadi pelatih. Bukan seperti ini caranya, dia sangat tidak menghargai usaha dan kerja keras kawan-kawan. Siapapun pemain tidak ada yang mau kalah," kata Fery.
Sementara Bambang Pamungkas atau biasa disapa akrab "Bepe" belum bisa dikonfirmasi atas prahara yang sedang dialami timnas. Saat Tribunnews menghubungi nomor kontak telpon seluler Bepe selalu tidak ada jawaban.