Wim Rijsbergen: Disiplin Masalah Krusial Pemain Timnas
Wim Rijsbergen menilai, mental pemain timnas menjadi masalah krusial Bambang Pamungkas Cs terpuruk di laga kualifikasi Piala Dunia.
Penulis: Iwan Taunuzi
Editor: Ade Mayasanto
![Wim Rijsbergen: Disiplin Masalah Krusial Pemain Timnas](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20110727_Wim_Pandu_Timnas.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih timnas senior Indonesia Wim Rijsbergen menilai, mental pemain timnas menjadi masalah krusial Bambang Pamungkas Cs terpuruk di laga kualifikasi Piala Dunia 2014. Walhasil, lima laga kualifikasi Indonesia gagal memetik kemenangan, dan bahkan poin sekalipun.
"Jika ingin jadi pemain yang sukses dan profesional, Anda harus bersikap disiplin. Jika Anda tak bisa disiplin di luar lapangan, maka Anda juga tak akan bisa disiplin di dalam lapangan," ujar Wim Rijsbergen usai pertandingan Indonesia kontra Iran di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/11/2011).
Ia mengatakan, tanpa sikap disiplin, pemain profesional tak akan dimiliki Indonesia. Buntutnya, Indonesia akan terus terpuruk di dunia sepakbola.
"Mustahil bagi Anda untuk bisa tampil profesional jika Anda tak bisa disiplin," paparnya.
Dari lima laga, Bambang Pamungkas dkk selalu kalah. Walhasil, tim nasional senior Indonesia tidak satupun meraih poin di ajang kualifikasi Piala Dunia 2014.
Semula Indonesia dibantai Iran 3-0 pada matchday pertama. Duka Indonesia berlanjut ke tanah air saat kalah 2-0 dari Bahrain pada mathday kedua yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Belum sempat luka kedua terobati, pasukan Garuda kembali menelan kekalahan atas Qatar 2-3 juga di kandang sendiri.
Duka itu terus berlanjut saat Garuda dicabik-cabik 4-0 oleh Qatar pada matchday keempat yang berlangsung Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Sabtu (12/11/2011) kemarin. Hasil buruk kembali ditorehkan timnas Indonesia hari ini. Tanpa dukungan penuh suporter, Indonesia dilumat Iran dengan skor telak 1-4 saat bermain di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/11/2011).