Pindah ke ISL, Semen Padang Tak Larang Pemain Masuk Timnas
Beberapa pemain klub Semen Padang, dipanggil oleh pelatih Nil Maizar untuk memperkuat timnas Indonesia
Penulis: Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM – Beberapa pemain klub Semen Padang, dipanggil oleh pelatih Nil Maizar untuk memperkuat timnas Indonesia, bergabung ke dalam pemusatan latihan tahap ketiga yang dimulai pada 4 Oktober 2012.
Pemain Semen Padang yang dipanggil ke timnas itu adalah Elie Aiboy, Hengki Ardiles, dan Vendry Mofu. Selain ketiga pemain itu, Titus Bonai yang dikabarkan akan segera berlabuh di tim berjuluk Kabau Sirah itu, juga turut dipanggil oleh Nil Maizar. Mereka melengkapi daftar 31 pemain yang direkomendasikan untuk dipanggil.
Namun polemik diperkirakan akan muncul jika tim berjuluk Kabau Sirah itu resmi pindah kompetisi dari Indonesia Premier League (IPL) menuju ke Indonesia Super League (ISL).
Sebab, manajemen Semen Padang harus mengikuti kebijakan yang dibuat oleh PT Liga Indonesia selaku penyelenggara kompetisi ataupun Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia selaku induk federasi sepakbola Indonesia dari klub-klub peserta kompetisi ISL. Selama ini ISL-KPSI selalu menegaskan bahwa mereka tidak akan mengirimkan pemainnya ke timnas, selama pengelolaan timnas belum dibicarakan di tataran Joint Commiittee (JC).
Menanggapi hal ini, Direktur Utama (Dirut) PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Erizal Anwar mengatakan, timnya memang belum resmi kembali ke ISL. Namun untuk pemanggilan pemain ke timnas, ia menegaskan Semen Padang akan tetap mengirimkan pemain ke timnas, jika dipanggil. "Biarkan saja pemain di timnas. Kan sudah jelas kompetisi diakui. PSSI juga sudah satu. Timnas pun jadi satu," katanya.
Erizal berharap konflik terkait timnas dalam waktu dekat bisa segera selesai, dan masing-masing pihak berkompromi, baik dari klub ISL, maupun dari PSSI sesuai instruksi AFC. “Kami ingin semua pihak berkepala dingin, agar kebaikan sepakbola nasional bisa terwujud dan kembali bersaing untuk berprestasi,” ujarnya.