Djohar Arifin Husin: Isran Noor Masih Dibutuhkan PSSI
PSSI menunda pelaksanaan jadwal rapat Komite Eksekutif (Exco).
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PSSI menunda pelaksanaan jadwal rapat Komite Eksekutif (Exco). Semula rapat akan dilangsungkan pada Senin (8/4/2013), namun harus mengalami penundaan waktu satu hari. Rapat membahas beberapa agenda organisasi itu dilangsungkan di Surabaya, Jawa Timur.
"Rapat Exco dilangsungkan satu hari saja. Surabaya dipilih sebagai tempat penyelenggara. Dimulai besok (Selasa) tidak perlu lama-lama, karena ini dilakukan untuk efisiensi," ujar Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin ditemui di Kantor PSSI, Jakarta, Senin (8/4/2013).
Menurut Djohar, rapat Exco dilangsungkan untuk menindaklanjuti keputusan-keputusan di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 17 Maret 2013 dan keputusan pada AFF Meeting, di Kuantan, Pahang, Malaysia, 2 – 4 April.
"Banyak hal yang akan dibicarakan. Exco pimpinan tertinggi di PSSI bisa membahas berbagai macam persoalan," katanya.
Timnas Indonesia menjadi salah satu agenda yang akan dibahas pada rapat Exco. Termasuk polemik yang terjadi di Badan Tim Nasional (BTN).
Namun, Djohar Arifin Husin menegaskan, bahwa posisi Isran Noor selaku ketua BTN aman dan tidak ada perubahan, meskipun banyak isu yang menyebutkan bahwa Bupati Kutai Timur itu akan diganti.
"Belum sampai di sana pembicaraannnya. Memang ada isu yang muncul seperti itu. Tetapi Isran masih diperlukan oleh PSSI," tuturnya.
Mengenai anggota Exco yang diundang, Djohar menyerahkannya kepada sekjen PSSI, Hadiyandra. Rapat exco ini merupakan kali pertama pasca PSSI menggelar Kongres Luar Biasa (KLB), pada Maret lalu.
"Tanya Pak Sekjen saja soal itu," tegasnya.