Messi: Sepak Bola Bukan Matematika
Menurut pemain asal Kamerun ini, tidak ada alasan lagi bagi Persib untuk melepaskan poin
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kemenangan demi kemenangan didapat Persib Bandung. Setelah ditahan imbang 1-1 Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, di pengujung putaran pertama Liga Super Indonesia, Maung Bandung sudah mengantongi dua kemenangan kandang di putaran kedua.
Persela dan Persepam Madura United menjadi dua korban terkini di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Gol demi gol terus ditorehkan para pemain Persib yang dihasilkan bukan saja dari striker murni, namun juga dari gelandang serang, bertahan, bahkan seorang pemain belakang.
Hal ini menjadikan Persib sebagai tim terproduktif sejauh ini dengan torehan 43 gol dengan hampir 100 persen kemenangan di kandang. Dari 11 laga kandang, Maung Bandung mendapat 10 kemenangan dan satu laga lainnya berakhir imbang, yaitu pada pertandingan perdana melawan Persipura Jayapura yang berakhir 1-1.
Pada dua laga terakhir, Persib mengalahkan Persela dan Persepam. Sedangkan dua laga tandang terakhir mengalahkan Persepam dan imbang melawan Persela.
Tren tersebut harus dipertahankan untuk mengejar Persipura di puncak klasemen dan unggul tujuh poin. Kemenangan pun harus didapat ketika berhadapan dengan Persita Tangerang, tim yang dikalahkan 5-1 pada pertemuan pertama. Keuntungan jelang laga didapat Persib. Persita yang biasanya memakai Stadion Mashud Wisnusaputra, di Kabupaten Kuningan, mengalihkan venue pertandingan ke Stadion Siliwangi. Maka bagi tim Pangeran Biru, laga tersebut bak tandang terasa kandang seperti ketika melawan Pelita Bandung Raya (PBR). Setelah melawan Persita, Persib memiliki agenda berat pada dua laga selanjutnya, yaitu bertandang ke markas Arema Indonesia dan Gresik United.
Menghadapi tiga laga tersebut, playmaker Mbida Messi tak mau kehilangan momen. Messi berkeinginan bahwa tren positif Persib, baik di kandang maupun saat tandang harus dijaga dengan baik.
Menurut pemain asal Kamerun ini, tidak ada alasan lagi bagi Persib untuk melepaskan poin begitu saja karena target semakin dekat meski tetap perlu kerja keras. Pasalnya, para pemain Persib berkeinginan agar raihan poin demi poin itu bisa menjadi modal untuk menyalip tim Mutiara Hitam.
"Kami harus terus bermain baik dan menjaga tren positif ini untuk mengejar Persipura," kata Messi kepada wartawan di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Rabu (22/5).
Menurut Messi, sepak bola memang bukanlah matematika. Namun bukan berarti hitung-hitungan di atas kertas ditinggalkan begitu saja. Peluang untuk melengserkan Persipura masih ada karena 15 pertandingan belum dilakoni.
"Saya ingin membawa Persib ke puncak klasemen. Kuncinya kami harus terus meraih poin, baik kandang maupun tandang," katanya.
Harapan Messi itu tentu bukan sesuatu hal yang mustahil terjadi jika semua Persib mampu terus bekerja sama dengan baik di lapangan dan meminimalisasi kesalahan yang selama ini masih sering terjadi.
Jika Messi diturunkan, maka inilah masa Messi. Dia harus memiliki peran besar karena agar posisinya tak hilang lagi setelah hanya meramaikan bench ketika Persib mengalahkan Persepam 2-1.(set/tribun jabar)