Kawasan Stadion GBK Mulai Memerah
Namun, tak sedikit calon penonton yang mengenakan jersey timnas Belanda, oranye-oranye.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ribuan calon penonton pertadingan Timnas Indonesia dan Belanda mulai memadati area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada Jumat (7/6/2013) petang.
Pantauan Tribunnews.com, ribuan calon penonton tersebut datang dengan berkelompok mengenakan jersey kebanggaan Timnas Indonesia Merah-Putih. Namun, tak sedikit calon penonton yang mengenakan jersey timnas Belanda, oranye-oranye.
Diketahui pada pertandingan yang akan digelar pada sekitar pukul 19.30 WIB nanti, timnas Indonesia akan mengenakan kostum tandang, Putih-putih. Sementara tim tamu justru mengenakan kostum kandangnya, oranye-oranye. Hal itu bisa terjadi karena adanya kesepakatan antara pihak promotor dan Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) sebelumnya tanpa sepengetahui pihak timnas Indonesia.
Selain ramai dengan dominasi jersey Merah, area SUGBK juga diramaikan dengan bunyi terompet dan yel-yel dukungan Indonesia.
Sebagian calon penonton yang tiba di SUGBK sudah mengantongi tiket. Namun, tak sedikit calon penonton yang harus mengantre untuk membeli tiket di sejumlah loket yang ada di sekeliling SUGBK.
Manda (18 th), seorang pelajar asal Ciracas, Jakarta Timur, mengaku sudah tiba di SUGBK sejak pukul 12.00 WIB. Ia mengaku telah mengantongi tiket kelas I yang dibelinya secara online. "Tadi vouchernya sudah ditukar di loketnya," kata Manda.
Ia mengaku ngefans dengan sejumlah pemain bintang timnas Belanda. Namun, untuk pertandingan ini ia tetap mendukung timnas Indonesia. "Yah kita kan orang Indonesia, yah dukung timnas sendiri dong," ucap Manda yang datangan dengan sahabatnya, Ajeng.
Sementara, Sandra (20 th), seorang pegawai bank swasta mengaku telah mempunyai tiket kelas I. Ia mengaku rela mengambil cuti kerja agar bisa menyaksikan pertandingan ini.
Perempuan asal Jakarta itu mengaku kepincut dengan bintang timnas Belanda, Wesley Sneijder. Bahkan, ia sejak beberapa hari lalu kerap datang ke SUGBK agar bisa bertemu dan berfoto bersama pemain pujaannya itu.
"Belum tahu caranya, sampai sekarang belum bisa," kata Sandra.
Sementara itu, arus lalu lintas di sekitar SUGBK terpantau ramai lancar. Ratusan petugas kepolisian dibantu sejumlah anggota TNI ikut mengamankan pertandingan yang tercatat sebagai perdana sepanjang sejarah kedua negara ini.