Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Ketua Umum PSMS Klaim Tunggakan Gaji Pemain Hanya 4 Bulan

Lama tak menampakkan diri dan tak pernah melontar komentar, Indra Sakti Harahap akhirnya buka bicara.

zoom-in Ketua Umum PSMS Klaim Tunggakan Gaji Pemain Hanya 4 Bulan
TRIBUN JAKARTA/GLERY LAZUARDI
Sebanyak 11 pemain PSMS Medan di bawah PT Liga Indonesia, mengadukan nasib mereka ke PSSI, Rabu (12/6/2013). 

TRIBUNNEWS.COM – Lama tak menampakkan diri dan tak pernah melontar komentar, Indra Sakti Harahap akhirnya buka bicara. Ketua Umum PSMS Medan versi PT Liga Indonesia (LI) ini membantah keras tidak membayar gaji pemain selama semusim atau sepuluh bulan. Bantahan ini sekaligus merespons klaim 11 pemain yang menyambangi APPI, PT LI dan PSSI yang menyatakan tak digaji sepuluh bulan.

"PSMS Medan menjalani kompetisi putaran pertama dari Pebruari hingga Maret. Nah, saya sudah bayar satu bulan gaji pada Januari lalu untuk gaji Februari. Selanjutnya, kompetisi libur di bulan April dan di situ dilakukan evaluasi. Putaran kedua dimulai Mei sampai Juni, di sini manajemen mengambil alih. Jadi, saya kan nggak bertanggungjawab penuh lagi. Jadi, hanya empat bulan yang belum kami bayar," katanya saat berbincang dengan Tribun Medan (Tribunnews.com Network) lewat sambungan telepon dari Medan, Selasa (18/6/2013).

Namun pentolan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kota Medan ini sedikit lupa, bahwa pada berkas salinan kontrak yang dipunyai pemain termaktub jelas, pemain diikat kontrak selama semusim dengan durasi sepuluh bulan. Pembayaran gaji dilakukan setiap bulannya.

"Ini kan PSMS dalam kondisi yang tidak normal. Makanya di pasal 17 pada draf kontrak, kita sudah jelaskan. Mana kala ada pembahasan yang tidak diatur dalam kontrak, dapat diatur kembali yang kedudukannya sama dengan kontrak yang ada. Nah, pada posisi itulah kami sudah menjelaskan soal rasionalisasi gaji pemain, bahwa tidak semuanya bakal bisa dibayar penuh, tergantung pada kondisi tim. Semua pemain mengetahui itu," katanya lamat-lamat dengan nada suara meninggi.

"Saya tahu ini kondisi sulit, siapa yang sanggup untuk tidak makan. Tapi kami kan terus berusaha, semua ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, makanya kita juga memohon kepada pelatih dan pemain untuk berkerjasama dengan pengurus. Bagaimana caranya bisa mengatasi masalah ini secara bersama-sama," ucapnya.

Dalam perbicangan itu, Indra mengakui secara gamblang kalau ia dan pengurus telah gagal memberi yang terbaik pada klub berjuluk Ayam Kinantan itu. "Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan. Asalkan kita mau bekerjasama untuk itu. Kalau soal pengurus gagal ya benar. Tapi janganlah pengurus dicaci, dimaki dan difitnah. Selama ini pengurus sudah berusaha untuk tim, bahkan sampai harus berhutang kesana kemari dan itu haruslah dimegerti," ujarnya, kali ini dengan nada pelahan.

Indra juga memberikan penilaian positif terhadap aksi pemain di Jakarta. Perihal pemain dan tim pelatih di Medan yang hendak menyeretnya ke ranah hukum, ia pun tak berkeberatan.

Berita Rekomendasi

"Soal aksi yang dilakukan oleh sebelas pemain PSMS di Jakarta, tidak ada masalah. Asalkan apa yang mereka sampaikan haruslah terbuka. Laporkan semuanya secara benar dan jujur sejujurnya jangan ada yang ditutup-tutupi. Jadi dari situ nanti PSSI punya opini untuk sebuah keputusan yang akan diambil," katanya mengakhiri.

Bek senior, Susanto yang masih berjuang di Jakarta mengapungkan harapan agar Indra Sakti dan pengurus lainnya tak sekadar bercuap-cuap di media. "Ya, kenyataannya kami semua susah. Sampai rela makan nggak makan di sini, tinggalkan anak istri di Medan sana. Kami main bola kan untuk cari nafkah, cari uang bang. Lha, ini malah kami yang keluar uang sampai tekor," katanya memelas.

Irwin Ramadhana kukuh mengatakan bahwa gaji mereka ditunggak sepuluh bulan. "Lalu kenapa tidak berjumpa langsung dengan kami semua. Kami datang ke rumah pak Indra, dia nggak ada. Dia diundang PT LI ke Jakarta, dia nggak datang, tapi ke kongres ada. Kami kan cuma minta hak kami, bukan yang aneh-aneh," ucap kiper PSMS Medan ini meradang. (cr5/raf)

Tags:
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persib
20
12
7
1
34
16
18
43
2
Persebaya
19
11
4
4
23
18
5
37
3
Persija Jakarta
19
11
4
4
30
18
12
37
4
Dewa United
19
8
7
4
34
20
14
31
5
Bali United
19
9
4
6
31
20
11
31
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas