Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Menjamu Persib, PSPS Pilih Main Bertahan

Bayang-bayang akan menelan kekalahan telak lagi pun menyeruak kala PSPS menjamu Persib Bandung pada Selasa (25/6/2013).

zoom-in Menjamu Persib, PSPS Pilih Main Bertahan
Tribun Pekanbaru/Doddy Vladimir
Kiper PSPS Pekanbaru, Susanto yang bermain cemerlang dielu-elukan suporter usai pertandingan lanjutan Indonesia Super League (ISL) melawan Persiwa Wamena di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Selasa (4/6/2013 

TRIBUNNEWS.COM – Kalah dengan skor telak kerap dialami PSPS Pekanbaru di putaran kedua musim ini. Terakhir, PSPS ditekuk dengan skor telak 0-5 oleh Persita Tangerang, Sabtu (21/6/2013). Padahal pertandingan tersebut digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, markas PSPS.

Bayang-bayang akan menelan kekalahan telak lagi pun menyeruak kala PSPS menjamu Persib Bandung pada Selasa (25/6/2013). Sebab, tim yang akan dijamu nanti, di atas kertas, kualitasnya lebih bagus lagi dari Persita Tangerang.

Untuk mencegah kalah dengan skor telak, bila memang kalah nantinya, pelatih karetaker PSPS, Afrizal, mengatakan dalam pertandingan nanti pihaknya akan menerapkan permainan defensif. Skuad PSPS, hanya akan bermain di daerah pertahanan.

"Kami akan ingatkan pemain lagi soal tugas masing-masing. Kami akan fokus bermain di daerah pertahanan saja," ujarnya kepada wartawan seperti dikutip laman Tribun Pekanbaru kemarin.

Senin (24/6/2013) pagi, skuad PSPS melakoni uji coba lapangan. Afrizal juga memastikan skuadnya bisa tampil seluruhnya. Tidak ada seorang pemain pun yang absen dalam laga nanti.

Afrizal mencoba menganalisis kekalahan timnya dari Persita Tengerang di laga terakhir. Semua lini PSPS, kata Afrizal, mengalami kerapuhan. "Semakin parah," ucap Afrizal.

Afrizal sendiri cukup pusing dengan berbagai hasil buruk yang diterima skuadnya. Saat dikalahkan Persita di kandang sendiri, Afrizal mengatakan faktor stamina pemain yang hancur ikut berperan sehingga PSPS kalah dengan skor telak tersebut.

BERITA REKOMENDASI

Faktor sumber daya manusia, kata Afrizal, juga penyebab kekalahan-kekalahan yang diterima selama ini. Menurut Afrizal, materi pemain memang berada di bawah tim-tim lainnya.

"Ternyata meningkatkan kualitas pemain membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Butuh proses yang lama. Waktu kami sangat pendek. Ini masalah SDM pemain. Mau kami ganti, tak bisa lagi. Selain itu, uang pun tak ada," Afrizal. (Tribun Jabar/tis)

Tags:
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo
10
6
3
1
16
6
10
21
2
Persebaya
10
6
3
1
9
5
4
21
3
Persib
10
5
5
0
18
8
10
20
4
Bali United
10
6
2
2
16
8
8
20
5
Persija Jakarta
10
5
3
2
15
9
6
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas