TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO - Pelatih Italia, Cesare Prandelli mengungkapkan tidak terlalu kecewa dengan permainan anak asuhnya meski kalah dari Spanyol dalam laga semifinal Piala Konfederasi 2013 di Brasil. Gli Azzurri kalah dari Spanyol lewat babak adu penalti Kamis (27/8/2013).

"Ketika kalian mencapai babak adu penalti, semuanya bisa terjadi. Kami bermain sangat baik dan kami menampilkan permainan terbaik dari awal hingga akhir, membuat beberapa kesempatan untuk mencetak gol," tutur Prandelli usai pertandingan, seperti dilansir Football Italia .

"Spanyol berada di depan kami karena mereka telah bermain dengan konsep ini selama beberapa tahun, ketika kami masih mencari formula terbaik. Dari segi karakter, determinasi dan taktik kami sudah berkembang," tambah eks pelatih Fiorentina itu.

Prandelli juga mengungkapkan salah satu faktor kekalahan armadanya adalah karena kondisi cuaca Brasil yang terlalu panas. Apalagi dengan bermain selama 120 menit.

"Kondisi cuaca di sini sangat absurd, kami tidak bisa memiliki tenaga untuk bermain selama 120 menit. Permainan para pemain di lapangan sangat menyentuh saya," tambah Prandelli.

Sebelum pertandingan, kabar duka menyelimuti skuad Italia. Salah satu eks pemain AC Milan dan Fiorentina, Stefano Borgonovo menghembuskan nafas terakhirnya. Pada laga itu juga para pemain Gli Azzurri menggunakan ban hitam di lengan kirinya pada pertandingan tersebut.

"Tentu saja ini kami persembahkan untuk mendiang Stefano Borgonovo dan keluarganya, yang telah menghadapi situasi ini dengan tabah," pungkasnya.

Duniasoccer/Damar