Gawang Jebol Delapan Kali, Greg Nwokolo Tak Puas
Indonesia All Stars bisa mendapatkan satu gol, namun Nwokolo mengaku tak senang.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemain naturalisasi asal Nigeria, Greg Nwokolo memecah kebuntuan tim Indonesia. Penyerang 27 tahun itu menjadi penyebab terjadinya gol bunuh diri Thomas Kalas di menit 68 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (25/7/2013) malam.
Gol itu berawal dari aksi pemain Arema Indonesia itu dari sisi kanan lapangan, Greg melepaskan umpan ke tengah kotak penalti. Namun, bola menyentuh kaki Tomas Kalas, sehingga bola masuk ke gawang sendiri.
Indonesia All Stars bisa mendapatkan satu gol, namun Nwokolo mengaku tak senang. Pasalnya, gawang Indonesia All Stars jebol delapan kali. “Aku tidak mau bicara soal gol. Mencetak satu gol, tetapi tim tetap kalah,” tuturnya ditemui di Mixed Zone area Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Mantan pemain Persija Jakarta itu mengaku, pemain Indonesia terlalu memberikan kesempatan kepada lawan untuk berkembang. Sehingga membuat Chelsea mengembangkan permainan.
“Kita terlalu memberikan kesempatan kepada mereka. Saya berharap ini menjadi pelajaran, sehingga ke depan lebih baik,” katanya.
Greg Nwokolo mengaku, pada laga melawan Chelsea kondisi fisik tubuhnya belum mencapai 100 persen dikarenakan dia baru sembuh dari cedera. Namun dia bersyukur dapat tampil selama 85 menit.
