Pelatih Persib Tersenyum Komentari Penampilan Kenji Adachihara
Dua poin dari tur Kalimantan melawan Barito Putra dan Persiba Balikpapan, bukanlah menjadi hasil yang disebut gagal.
TRIBUNNEWS.COM - Dua poin dari tur Kalimantan melawan Barito Putra dan Persiba Balikpapan, bukanlah menjadi hasil yang disebut gagal. Namun hanya melenceng dari target yang diincar yakni empat poin.
Hal itu diungkapkan Pelatih Djadajng Nurdjaman mengomentari hasil dua laga dalam tur Kalimantan yang dilakoni Persib di bulan Ramadan ini. Djanur, sapaan akrab Djajang menegaskan bahwa meski hanya dua poin, namun permainan timnya masih tetap terjaga dan masih on the track. Hanya di laga melawan Persiba saja Persib sedikit kesulitan mengembangkan permainan karena faktor lapangan yang keras dan tidak rata yang membuat permainan timnya tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Terkait dengan formasi tim, Djanur mengatakan bahwa dalam setiap laga dirinya memang tidak pernah terpaku kepada satu formasi saja, melainkan bergantung kepada kondisi tim dan lawan yang akan dihadapinya.
Namun yang patut disoroti adalah sosok penyerang di lini depan. Dalam beberapa laga terakhir penyerang Persib, Kenji Adachihara terlihat begitu garang saat dia dimainkan sebagai pemain pengganti atau pemain cadangan. Saat Kenji tampil menjadi pemain penganti di babak dua, tidak jarang dia bermain lincah dan mampu mengobrak-abrik pertahanan lawan bahkan membuat gol penentu.
Hal itu juga seperti yang dilakukan Kenji dalam pertandingan melawan Barito Putra. Masuk menjadi pemain pengganti menggantikan M Ridwan, Kenji nampak terlihat lugas bermain bersama pemain pengganti lainnya, Mbida Messi. Bahkan Messi dan Kenji akhirnya bisa membuat gol. Bedanya, gol Messi mampu membuat Persib menyamakan kedudukan menjadi 2-2, sementara gol Kenji dianulir wasit Solikin yang membuat keunggulan Persib sirna.
Namun sebaliknya, saat Kenji dimainkan menjadi starter sejak babak pertama, pemain asal Jepang ini terlihat sulit membuat gol bersama duetnya, Sergio van Dijk.
Ditanya soal penampilan pemain asal Jepang yang selalu bagus saat menjadi pemain cadangan, Djanur sendiri hanya tersenyum. Dengan menganggukkan kepala Djanur seperti mengatakan bahwa memang Kenji bagus saat dimainkan babak kedua. Namun Djanur tidak berani menyebutkan bahwa Kenji cocok disebut spesialis pemain pengganti. "Tapi ya, begitulah, strategi bermain bola tidak bisa terpaku kepada hal itu saja. Bisa beruba-ubah tergantung situasi," ujar Djanur beberapa waktu lalu.
Namun Djanur juga mengakui bahwa penampilan Kenji menjadi starter saat dijamu Persiba Balikpapan tidak secemeralang penampilannya saat menjadi pemain pengganti dalam laga melawan barito Putra. "Tapi sekali lagi hal itu kan merupakan bagian dari strategi kita. Kita tidak bisa bergantung kepada satu strategi saja," katanya. (Tribun Jabar/set)