Putaran Kedua LPI Diundur
Putaran kedua LPI dan Liga Divisi Utama yang dijadwalkan mulai bergulir 24 Agustus mendatang diundur hingga 1 September.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Putaran kedua kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI) mundur dari jadwal.
Sementara sejumlah klub terancam tak bisa menyelesaikan kompetisi karena sedang dilanda krisis keuangan.
Pengunduran jadwal kompetisi LPI ini disampaikan Kepala Kompetisi PT Liga Prima Indonesia Sportindo atau LPIS Hendriyana, Kamis (22/08/2013).
Menurut dia, putaran kedua LPI dan Liga Divisi Utama yang dijadwalkan mulai bergulir 24 Agustus mendatang diundur hingga 1 September.
Menurut Hendriyana, ada beberapa pertimbangan sehingga jadwal harus diundur (lihat tabel). Meski mulai bergulir 1 September, pada tanggal itu hanya ada satu pertandingan, yakni laga tunda antara Persiba Bantul kontra Persebaya Surabaya 1927.
Dua hari kemudian, ada tujuh pertandingan perdana putaran kedua yakni Arema Indonesia vs Pro Duta, Persijap Jepara vs Persiraja, Persija vs PSLS, Perseman Manokwari vs Persepar Palangkaraya, PSM Makassar vs Persibo, Bontang FC vs Perseman, serta Persebaya vs PSIR.
"Laporan sudah disampaikan ke PSSI. Sambil menunggu rekomendasi Komisi Disiplin (Komdis) PSSO, ya kami jalan dululah. Jadwal lengkap putaran kedua dirilis ke masing-masing klub hari ini (kemarin-Red)," kata Hendriyana.
Komdis PSSI sendiri hingga Kamis malam masih melakukan sidang membahas berkas dari Kesekjenan PSSI perihal laporan pertandingan LPI pada putaran pertama.
"Bisa saja ada klub yang gugur untuk ikut putaran kedua. Karena sepanjang putaran pertama banyak sekali klub yang walk-out. Di manual liga, dua kali saja mereka tidak bermain bisa degradasi," ujar Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan
Pada putaran pertama LPI yang berakhir 8 Juli lalu, Semen Padang menjadi juara paruh musih dengan nilai 40. Perseman menempel di urutan kedua dengan 32 poin disusul Persiba Bantul dan Pro Duta. Keduanya sama-sama mengoleksi 28 angka.
"Untuk pertandingan putaran kedua kompetisi Divisi Utama juga dimulai 1 September," ujarnya Hendriyana.
Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball