Kasus Dugaan Rasisme Messi Ditutup
Kasus itu terjadi di laga Persib melawan Persija di Stadion Maguwoharjo, Sleman (28/8/2013).
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menutup sidang kasus dugaan rasisme yang dilakukan oknum suporter Persija Jakarta kepada gelandang Persib Bandung, Mbida Messi.
Kasus itu terjadi di laga Persib melawan Persija di Stadion Maguwoharjo, Sleman (28/8/2013).
Ketua Komdis PSSI, Hinca Pandjaitan menutup, kasus itu setelah memanggil pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman dan Mbida Messi di kantor PSSI, Rabu (2/10/2013). Dia menilai, keterangan dari kedua orang itu tidak cukup bukti.
Djadjang Nurjaman menyampaikan, bahwa oknum suporter Persija Jakarta mengatakan kepada Mbida Messi dikatakan monyet dan memberikan dia pisang.
“Kami sudah menjelaskan kronologis kejadian. Sulit buat kami membawa bukti. Saksi tidak kuat, paling tidak butuh alat perekam kejadian. Jadi, karena tidak cukup bukti, kasus ini dianggap selesai,” ujar Djadjang setelah menjalani sidang komdis.
Mantan asisten pelatih klub Pelita Jaya itu menyatakan, rasis merupakan musuh bersama sepak bola. Oleh karena itu, harus dihentikan.
“Paling tidak ini jadi pelajaran ke depan. Supaya tidak terjadi lagi dikemudian hari,” katanya.
