Persinga Ngawi Inginkan Jalannya Pertandingan Sportif
Laga terakhir Grup XVIII babak delapan besar Divisi Satu 2013
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laga terakhir Grup XVIII babak delapan besar Divisi Satu 2013 yang digelar di Stadion Lebak Bulus mempertemukan Persinga Ngawi kontra Persigubin Papua dan di Lapangan Cijantung antara Persida lawan Martapura FC akan jadi hidup mati.
Pasalnya, tiga kontestan Persinga, Persida, dan Martapura FC sama-sama berpeluang lolos ke babak final yang dilaksanakan di Stadion Singaperbangsa Karawang, 17 November mendatang.
Pelatih Persinga Putut Wijanarko tak mau berandai-andai pada laga hari ini, Rabu (13/11). Meskipun nasib Slamet Sampurno dkk. masih tergantung hasil duel Persida dengan Martapura FC.
“Yang penting besok kita harus menang dulu. Soal hasil pertandingan lain, biarlah berjalan sportif. Kami tak mau menggantungkan nasib dari tim lain. Karena Persida dan Martapura FC juga pasti ingin lolos,” tutur Putut Wijanarko.
Persinga dan Persida memang bersaing ketat. Saat ini mereka punya poin sama empat, namun Persinga kalah agregat sebutir gol. Makanya Persinga harus menang dengan selisih minimal dua gol untuk mengejar selisih tersebut.
“Kami harus mati-matian supaya bisa menang dengan gol banyak. Tanpa meremehkan Persigubin, saya yakin anak-anak bisa menang. Apalagi lawan tak punya peluang ke final lagi,” ujar Putut.
Tapi Putut harus kehilangan dua pilar utama lini belakang karena Yanu Mahendra (bek kanan) dan Rusdianto (libero) absen akibat mengantongi kartu merah. Namun gelandang serang Ricky Ricaksono bisa merumput lagi setelah absen karena kartu merah.
Bolanews/Gatot Susetyo