Soldado Pulang dengan Senyuman
Namun Soldado tidak menyia-nyiakan peluang ketika Villas-Boas menaruh kepercayaan kepada dirinya ketika menghadapi Anzhi.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Kata siapa tanggal 13 pada hari Jumat selalu berhubungan dengan kesialan? Penyerang Tottenham Hotspur, Roberto Soldado, mematahkan mitos tersebut usai mencetak hattrick ke gawang Anzhi Makhachkala pada matchday 6 Grup K Liga Europa, Jumat (13/12) dini hari waktu Indonesia di White Hart Lane.
Torehan hattrick tersebut datang pada waktu yang tepat. Sejak didatangkan dari Valencia pada awal musim, Soldado seperti kehilangan sentuhannya di depan gawang lawan. Di pentas Premier League, dari 13 penampilan Soldado baru menyumbang 4 gol.
Sebelum turun melawan Anzhi, di Liga Europa, Soldado baru mentas 2 kali karena Manajer Spurs, Andre Villas-Boas lebih mengandalkan Jermain Defoe.
Dengan statistik seperti itu, tidak heran jika Spurs dianggap mengeluarkan uang terlalu banyak untuk mendatangkan Soldado. Klub asal London Utara tersebut harus merogoh kocek hingga 26 juta poundsterling untuk mendatangkannya dari Valencia.
Namun Soldado tidak menyia-nyiakan peluang ketika Villas-Boas menaruh kepercayaan kepada dirinya ketika menghadapi Anzhi.
Ketika pertandingan baru berjalan tujuh menit, pria yang mengawali karier profesional bersama Real Madrid tersebut membuka keunggulan Spurs setelah menanduk bola hasil tendangan bebas Gylfi Sigurdsson ke tiang jauh.
Ini menjadi gol pertama Soldado untuk Lilywhites di White Hart Lane dari permainan terbuka.
Pada menit ke-16 giliran umpan terobosan Erik Lamela yang dituntaskan Soldado dengan sepakan kaki kanan datar. Pria 29 tahun tersebut kemudian menorehkan hattrick dari titik putih pada menit ke-70.
Hattrick ini menjadi yang pertama bagi Soldado sejak terakhir kali melakukannya pada 23 Oktober 2012. Ketika itu Soldado melakukannya ke gawang BATE Borisov di Liga Champions dengan seragam Valencia.
Villas-Boas sangat senang atas torehan trigol Soldado. Menurut AVB, penting bagi Soldado untuk kembali mencetak gol. AVB menambahkan prestasi ini bisa menjadi suntikan moral yang berarti bagi pemain Spanyol tersebut.
"Saya rasa dia tidak kehilangan kepercayaan dirinya, namun sebagai seorang penyerang anda harus terus bertahan, menuntaskan situasi yang anda alami dan belakangan ini dia memang kehilangan sentuhan akhir," kata pria Portugal itu di Sky Sport.
Rekan-rekan setim Soldado juga ikut bersukacita atas kesuksesannya. Winger Andros Townsend mengatakan semua anggota tim turut berbahagia untuk Soldado.
Townsend mengatakan Soldado memang tidak mencetak gol sebanyak yang dia inginkan, namun sebagai rekan setim Townsend berharap eks Getafe tersebut bisa terus mencetak gol dan menunjukkan kualitasnya.
"Saya sungguh senang karena mencetak tiga gol bukan tugas yang mudah sehingga saya akan pulang ke rumah dengan perasaan senang. Hal ini sangat berarti bagi saya," ungkap Soldado yang membawa pulang bola bertanda tangan rekan-rekan setimnya. (Tribunnews.com/deo)