Statistik Berpihak kepada Barito Putera Ketimbang Mitra Kukar
Barito Putera memastikan tiket ke babak delapan besar Inter Island Cup (IIC) 2014.
Laporan Wartawan Metro Banjar, Frans Rumbon
TRIBUNNEWS.COM - Barito Putera memastikan tiket ke babak delapan besar Inter Island Cup (IIC) 2014. Laga terakhir melawan Mitra Kukar, Senin (13/1/2014), dipastikan tak berpengaruh lagi bagi Barito.
Meski begitu, Barito tetap membidik kemenangan atas tim berjuluk Naga Mekes. Apalagi, Laskar Antasari membidik juara grup Zona Kalimantan dengan hasil sempurna, selalu menang. Menghadapi Mitra Kukar bukan hal asing bagi tim asuhan Salahudin. Musim lalu, tiga pertemuan terjadi dari kedua tim asal Kalimantan.
Dari tiga pertemuan itu, Barito hanya bisa sekali menang, sisanya mengalami kekalahan. Kekalahan Barito terjadi di IIC 2012, dan ketika bertandang ke Stadion Aji Imbut, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur di ISL 2012-2013.
Sedangkan kemenangan Barito diraih ketika Mitra Kukar bertandang ke Stadion Demang Lehman, Martapura, 21 Mei 2013. Bahkan, kala itu Barito mampu mencetak sejumlah rekor.
Pertama, Barito tim pertama yang mampu mencetak lima gol dalam satu pertandingan di putaran pertama ISL musim lalu. Kedua, Rizky Rizaldi Pora yang mencetak gol tercepat dari kemenangan 5-1 atas Mitra Kukar.
Rizky Pora mencetak gol ke gawang Mitra Kukar yang dikawal Syamsidar di detik ke-35. Gol yang diciptakan melalui tendangan voli, menjadi rekor gol tercepat ISL musim 2012-2013.
Untuk seluruh gelaran ISL, gol cepat Rizky Pora menempati posisi keempat di bawah Pedro Javier (10 detik), Hilton Moreira (25 detik), dan Kayamba Gumbs (30 detik).
Pada laga itu, selain Rizky Pora, Barito mencetak gol melalui Coulibaly Djibril, Okto Maniani, Yongki Aribowo, dan Syaifullah Nazar. Gol Mitra Kukar dicetak Arif Suyono.
Selain rekor itu, Rizky Pora juga punya catatan lain ketika menghadapi Naga Mekes. Musim lalu, pemain asal Ternate tak pernah merasakan kekalahan dari Mitra Kukar.
Sebelum ke Barito pertengahan musim 2012-2013, membela Persita Tangerang di Stadion Aji Imbut, 17 Februari 2013, Pendekar Cisadane mampu menahan imbang Naga Mekes 1-1. Gol saat itu dicetak Jajang Mulyana (Mitra Kukar) dan Cristian Carrasco (Persita). Bermodal itu, Rizky Pora punya semangat berlebih menghadapi tim asuhan Stefan Hansson.
"Kalau ada kesempatan, pasti saya ingin mencetak gol lagi pada laga besok (hari ini) saat melawan Mitra Kukar. Tapi, saya tidak terlalu berambisi, yang penting kami bermain bagus dan menang. Itu adalah hal utama," ujarnya, Minggu (12/1/2014).
Rizky pun sudah sangat siap bila kembali mendapat kepercayaan tampil membela tim.
"Saya siap jika kembali diturunkan, apalagi kondisi saya juga tidak ada masalah. Tim sangat bersemangat untuk menjalani laga ketiga ini," jelasnya.
Sementara, Pelatih Kepala Barito Putera Salahudin menjelaskan, anak asuhnya kembali ditekankan untuk meraih kemenangan pada laga terakhir di IIC 2014 Zona Kalimantan. Walaupun telah mengantongi tiket ke delapan besar, Salahudin berjanji anak asuhnya tampil allout pada laga nanti.
"Kami serius menghadapi laga ketiga ini, meskipun sudah dipastikan lolos ke delapan besar. Strategi kami tidak jauh berbeda dari sebelumnya, meskipun mungkin akan ada rotasi beberapa pemain," bebernya.
Di kubu Mitra Kukar, target minimal satu poin dicanangkan tim peringkat tiga ISL 2012-2013. Jika mampu minimal seri, satu tiket delapan besar IIC 2014 di tangan. Asisten Manajer Mitra Kukar Nor Alam mengatakan, Naga Mekes akan berupaya memenangi laga ini.
"Peluang kami untuk lolos ke babak delapan besar masih terjaga. Di pertandingan terakhir melawan Barito Putera, minimal kami bisa menahan imbang untuk dapat lolos. Tapi, kami tetap berusaha memenangkan laga ini," cetusnya. (*)
Perkiraan pemain
Barito Putera (4-4-2): Joko Ribowo (k), Fathul Rahman, Daewon Ha, Guntur Ariyadi, Agus Cima (b), Rizky Pora, Syahroni, Lucky Wahyu, Dedy Hartono (t), James Koko Lomell, Shaka Bangura (d).
Pelatih : Salahudin
Mitra Kukar (4-4-2): Dian Agus Prasetyo (k), Diego Michiels, Park Chul Hyung, Reinaldo Lobo, Zulkifli Sukur (b), Raphael Maitimo, Erick Week Lewis, Bima Sakti (t), Zulham Zamrun, Fadhil, Anindito Wahyu (d).
Pelatih : Stefan Hansson