Indra Sjafri: Indonesia Kaya Pemain Sayap Berbakat
pelatih Indra Sjafri, lebih dulu menemukan penyerang sayap seperti Gavin Kwan Adsit, Sabeq Fahmi, dan Samsul Pelu.
Penulis: Eko Priyono
Laporan Wartawan Super Ball, Eko Priyono
TRIBUNNEWS.COM – Sebelum publik mengenal nama Maldini Pali, Ilham Udin Armaiyn, atau Yabes Roni Malaifani, pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, lebih dulu menemukan penyerang sayap seperti Gavin Kwan Adsit, Sabeq Fahmi, dan Samsul Pelu.
Dua nama terakhir ikut mengantarkan Timnas U-17 Indonesia menjuarai turnamen internasional HKFA 2012 di Hongkong. Selepas itu sempat mencuat nama Djali Ibrahim. Pemain hasil blusukan ke Ternate itu menyumbang satu gol saat timnas Indonesia U-17 memukul Arab Saudi U17 2-1 pada laga uji coba di Stadion Shah Alam, Selangor-Malaysia, 2 September 2012.
Awal 2013, Djali ditambah pemain keturunan Amerika Serikat Gavin mempersembahkan trofi HKJC 2013. Sederet catatan itu kian meyakinkan Indra jika stok pemain yang ada kuat menopang berjalannya skema 4-3-3.
"Ini bukti kalau di Indonesia kaya pemain yang bisa beroperasi di sektor sayap. Tidak menutup kemungkinan akan ditemukan pula pemain hebat setelah hasil Tur Nusantara, salah satu rangkaian uji coba yang akan dilakoni mulai bulan Februari," tegas Indra.