TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kiper PSM Makassar Markus Haris Maulana dinilai tampil buruk pada laga ISL 2014. Dari enam laga yang dijalani PSM, mantan kiper Timnas Indonesia telah kebobolan delapan gol.

Angka tersebut tentu sangat mengecewakan. Penampilan Markus pun mendapat sorotan dari pihak manajemen PSM, dan penggiat sepak bola Makassar. Pelatih PSM Rudi William Keljtes memberikan sinyal akan mengganti Markus sebagai penjaga gawang utama.

"Iya, kami akan evaluasi. Jika tak ada perkembangan dan ngeyel terus, kami coba yang lain (memainkan kiper pelapis Ngurah Arya Perdana atau Andi Muh Guntur)," kata Rudi kepada Tribun Timur, Selasa (4/3/2014).

Ngurah Komang Arya digadang akan menggantikan posisi Markus. Pemain kelahiran Bali pernah dipercaya menjadi kiper utama saat PSM berlaga di IPL musim lalu.

Di ajang pramusim, Ngurah Arya sempat dimainkan di laga Inter Island Cup 20014 saat menghadapi Perseru Serui, Januari 2014.
"Kami siapkan Komang (Arya). Ia pemain yang cukup bagus," tambah Rudi.

Dua hari terakhir, Komang Arya mendapat porsi latihan lebih. Ia selalu ditempatkan menjadi penjaga gawang saat PSM latihan finishing touch.

Selain Komang, ada beberapa pemain lagi yang disiapkan untuk mengisi posisi line up PSM. Bek Hendra Wijaya dan Muh Jufri rencananya juga dipakai untuk untuk bersaing mengisi posisi bek kanan.

Kedua pemain tersebut dinilai punya karakter bermain bagus. Kecepatan dan kuat dalam berduel, menjadi salah satu alasan Rudi memilih mereka.

"Hendra dan AM Jufri Bagus. Punya karakter Makassar banget. Kuat, visi bermain bagus, namun tak kasar. Saya memang ingin menciptakan karakter bermain PSM kuat, cepat, namun tak kasar,” jelas Rudi. (*)