TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Insiden unik terjadi saat Chelsea menghempaskan Arsenal 6-0 pada Sabtu (22/3) lalu. Youngster Arsenal, Alex Oxlade-Chamberlain tertangkap kamera melakukan handball di kotak penalti. Namun, wasit Andre Marriner justru mengusir Kieran Gibbs lantaran disinyalir tak bisa membedakan keduanya.

Tentu pelbagai kecaman dan kritik langsung menyerang Marriner. Tak hanya hanya dari pihak Arsenal, tetapi juga dari eks wasit Piala Dunia, Clive Thomas.

Thomas berpendapat sebaiknya Marriner jangan bertugas memimpin laga Premier League hingga akhir musim.

"Dalam pandangan saya, keempat orang ini (Marriner beserta para asistennya) tidak boleh memimpin laga Premier League musim ini. Nama Marriner sementara sudah tak dimasukkan dalam jadwal tengah pekan. Kita lihat saja apakah namanya juga akan dicoret pada pertandingan-pertandingan akhir pekan," tutur Thomas seperti dilansir Daily Mail.

Marriner sendiri dikabarkan frustrasi karena kesalahan tersebut. Diungkapkan oleh badan wasit Professional Game Match Officials Ltd., Marriner mengaku kecewa bisa terlibat dalam kesalahan identitas antara Chamberlain dan Gibbs.