La Nyalla: InsyaAllah Masa Depan Sepakbola Indonesia Lebih Baik
Usia PSSI yang lebih tua dari NKRI harus dijawab dengan kesungguhan kerja semua insan sepakbola nasional
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usia PSSI yang lebih tua dari NKRI harus dijawab dengan kesungguhan kerja semua insan sepakbola nasional. Bersatu padu untuk mewujudkan cita-cita para pendiri PSSI dan menjawab harapan masyarakat terhadap prestasi sepakbola Indonesia. Demikian diungkapkan Wakil Ketua Umum PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti, Jumat (18/4).
"84 tahun adalah usia yang lebih tua dari usia republik ini, maka kami sadar betapa kerinduan akan prestasi sepakbola. Ini harus dijawab dengan kerja keras semua insan sepakbola Indonesia. InsyaAllah, saya yakin, kita bisa menjawabnya. Kita tidak boleh lagi terlalu banyak bicara. Saatnya kerja keras," ujar La Nyalla.
Ditambahkan, PSSI tidak sendirian. Banyak dukungan dari stakeholder sepakbola, baik dari dalam negeri maupun dari dunia internasional. Semua program yang disusun PSSI, alhamdulillah terlaksana.
"InsyaAllah program yang kita rencanakan, juga akan terlaksana asal dilakukan dengan kesungguhan dan kerja keras," tutur La Nyalla yang juga Ketua Badan Tim Nasional PSSI ini.
Program yang siap dijalankan PSSI tahun ini di antaranya, bergulirnya kembali Piala Soeratin. U-19, yang terhenti sejak 2010 lalu. Program ini akan diawali dengan Soeratin Trophy Tour.
"Saya yakin, kalau kita bersatu padu, kerja keras dan sungguh-sungguh dengan niat memajukan sepakbola, insyaAllah ada jalan dan diridloi," tuturnya. (tb)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.