Dario Vidosic: Australia Belajar Banyak dari Laga Melawan Afrika Selatan
Vidosic juga mengakui para pemain dari Negeri Kanguru harus terus menempa fisik agar kebugaran mereka prima saat tampil di Brasil nanti.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Pencinta tim nasional (timnas) sepak bola Australia, kata gelandang Socceroos Dario Vidosic, tak perlu berkecil hati dengan hasil imbang melawan Afrika Selatan dalam persiapan ke Piala Dunia 2014.
Socceroos-julukan untuk Timnas Australia-hanya mampu bermain imbang, 1-1, melawan Afrika Selatan pada pertandingan uji coba di Sydney, Senin (26/5/2014).
Skuat Angelos Postecoglou tertinggal 0-1 setelah kiper Mathew Ryan gagal mengantisipasi aksi gelandang Afrika Selatan Ayanda Patosi di menit ke-13.
Pemain veteran Tim Cahill (34) menyelamatkan Australia dengan mencetak gol penyeimbang dari sundulan, menit ke-14.
Menurut Vidosic, tim Australia banyak belajar dari hasil imbang tersebut. Dia juga mengakui para pemain dari Negeri Kanguru harus terus menempa fisik agar kebugaran mereka prima saat tampil di Brasil nanti.
Pada putaran final Piala Dunia di Brasil, 13 Juni hingga 14 Juli 2014, Australia merupakan tim dengan peringkat terendah di grupnya. Mereka di Grup B bersama juara dan runner-up Piala Dunia 2010, Spanyol dan Belanda, serta Cile.
Bursa taruhan ada yang memberikan perbandingan 1.500-1 untuk Australia menjadi juara dunia pada pagelaran Piala Dunia edisi ke-20 nanti.
"Banyak yang menganggap enteng kami. Tapi, saya rasa mereka tidak pernah mengintip bagaimana kami sudah berlatih sangat keras," kata Vidosic di Vitoria, kota yang menjadi markas Australia selama di Brasil.
"Anda tidak akan pernah mempersiapkan diri seperti itu jika akan menghadapi sebuah pertandingan. Saya rasa kita tidak perlu berpikir terlalu keras soal pertandingan, itu persiapan bagus buat kami," tambah gelandang berusia 27 tahun ini.
Baca di Koran Super Ball, Sabtu (31/5/2014)