Brasil vs Jerman, Berharap pada Willian
Saatnya Brasil berhenti meratapi cederanya Neymar dan mencari penggantinya
Penulis: Deny Budiman
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Saatnya Brasil berhenti meratapi cederanya Neymar. Saatnya sekarang Selecao berharap datangnya pahlawan baru yang bisa mengganti peran Neymar pada laga semifinal Piala Dunia 2014 melawan Jerman di Stadion Mineirao, Belo Horizonte pada Rabu (9/7) dini hari nanti.
Beban berat kini menggantung di pundak Willian. Gelandang serang Chelsea ini besar kemungkinan bakal diplot Pelatih Luis Felipe Scolari untuk mengisi posisi Neymar.
Laga semifinal nanti pun bakal jadi panggung pengadilan untuk gelandang 25 tahun ini: apakah ia bisa jadi pahlawan untuk tim Samba, atau justru menjadi pecundang?
Menjadi pengganti Neymar, yang nota bene idola rakyat Brasil, memang pekerjaan berat. Penyerang Barcelona ini terbukti telah menjadi motor Selecao. Tak hanya karena telah menyarangkan empat gol dan 1 asis, tapi juga karena Ney selama ini tampil begitu agresif: bergerak naik turun mencari bola, mengumpan, membuka ruang, bergerak sendirian, dan menginspirasi tim secara keseluruhan.
Peran seperti itu pula yang diharapkan bisa dilakukan oleh Willian. Sinyal bakal dipasangnya gelandang berambut kribo di posisi Neymar ini sudah terlihat dalam latihan yang digelar di kompleks latihan Granja Comary di Teresopolis, Minggu (6/7). Ia masuk dalam tim utama di lini depan bersama Oscar, dan Hulk, dengan Fred sebagai ujung tombak.
Sialnya, dalam latihan tersebut Willian sempat mengalami cedera punggung akibat bertabrakan dengan Hernanes.
Kendati masih merasa sedikit kesakitan, Willian menyatakan siap 100 persen untuk bertarung melawan tim Panser.
"Saya dalam kondisi terbaik. Kemarin memang sempat merasa sakit di punggung belakang, tapi itu bukan cedera serius. Dan itu tak akan menghentikan saya untuk terus berlatih," katanya di situs FIFA
Siap jadi pengganti Ney? Dari statistik, ia memang jauh sekali jika dibandingkan dengan Neymar. Willian baru main tiga kali, dengan total 39 menit, tanpa asis dan gol. Minimnya kesempatan bermain membuat statistiknya jauh dari mengesankan.
"Jangan bandingkan saya dengan Ney. Semua tahu Neymar adalah pemain top. Lagi pula, gaya permainan saya berbeda dengan Neymar," katanya.
Willian menjelaskan, ia dan Ney memang sama-sama cepat, dan suka menggiring bola. "Tapi Neymar cenderung jadi striker, sedang saya gelandang serang. Saya lebih sering berada di luar kotak penalti," katanya.
"Neymar adalah pemain yang mencetak banyak gol. Sedang saya tipe pemain yang lebih sering membantu teman-teman lain. Saya mencetak gol beberapa kali, tapi fokus saya di lapangan lebih banyak membantu teman-teman mencetak gol," katanya.
"Kami punya banyak kesamaan. Saya sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin. Jika Felipao (Luiz Felipe Scolari, red), memberi saya kepercayaan, saya siap menjawabnya dan menampilkan yang terbaik," kata Willian yang belum pernah jadi starter ini.
Opsi pengganti Neymar lainnya adalah Bernard. Gelandang serang 21 tahun ini mengisi posisi Willian saat meninggalkan Shakhtar Donetsk menuju Chelsea tahun lalu. Bernard punya mobilitas tinggi, namun umpan-umpannya masih belum terlalu akurat. Scolari sendiri masih tutup mulut soal pengganti Ney.
"Saya butuh waktu untuk memikirkan hal tersebut. Saya harus melihat kesiapan seluruh pemain, dan baru setelah itu saya akan mengambil keputusan," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.