Arema Cronus Sumbang Tiga Pemain di All Star
“Saat kami komunikasi dengan Meiga, dia ingin melawan Juventus,” kata Ruddy kepada Surya Online(Tribunnews.com Network)
TRIBUNNEWS.COM,MALANG – Arema Cronus tidak menghalangi pemainnya memenuhi panggilan PT Liga Indonesia (PT LI) untuk memperkuat ISL All Star.
Tapi Singo Edan tidak bisa melepas seluruh pemainnya bergabung di tim besutan Stefan Hansson tersebut.
Dalam rilis sebelumnya, lima pemain Arema Cronus mendapat kesempatan menjajal kekuatan Juventus di Gelora Bung Karno (GBK), 6 Agustus 2014.
Kelima pemain itu adalah Kurnia Meiga, Victor Igbonefo, Theirry Gathussi, Gustavo Lopez, dan Cristian Gonzales.
Pengelola kompetisi tersebut tidak hanya memanggil pemain Singo Edan.
Tim kebanggaan Aremania ini pun diminta menyumbang satu anggota tim pelatih.
Pelatih kiper Arema Cronus, Alan Haviludin juga diminta mendampingi Stefan Hansson.
General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo menyebutkan awalnya manajemen hanya akan mengirim Gonzales, Lopes, dan Alan.
Keputusan pun ini pun sudah disampaikan ke tim pelatih dan pemain yang mendapat panggilan.
Victor dan Gathussi siap tidak bergabung di ISL All Star dan memilih latihan bersama Singo Edan.
“Saat kami komunikasi dengan Meiga, dia ingin melawan Juventus,” kata Ruddy kepada Surya Online(Tribunnews.com Network) , Kamis (24/7/2014).
Pengusaha travel ini menambahkan Meiga mengajukan dua alasan agar bisa melawan tim asal Italia tersebut.
Alasan pertama, adik kandung A Kurniawan (AK) tersebut ingin bertemu dengan kiper Juventus, Gianluigi Buffon. Sebab, Meiga sangat mengidolakan kiper berusia 36 tersebut.
Alasan kedua adalah manajemen sudah memberikan izin kepada Alan untuk bergabung di ISL All Star.
Jadi meskipun memperkuat ISL All Star, Meiga masih tetap bisa latihan dibawah asuhan Alan.
Selain melatih Meiga, Alan juga akan melatih Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta) di ISL All Star.
“Akhirnya kami memutuskan Meiga juga berangkat. Berarti ada tiga pemain dan satu pelatih kiper yang bergabung di ISL All Star,” tambahnya.