TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Jelang melawan Persela Lamongan, Jumat (5/9/2014), Perseru Serui menjalani latihan ringan. Pelatih caretaker Perseru Seerui, Choirul Huda mengatakan latihan akan dimulai dengan latihan ringan pemulihan fisik dan dilanjutkan dengan latihan serius menerapkan stragegi, formasi, dan memperbaiki kekurangan-kekurangan tim.

"Fisik menjadi masalah yang kerap melanda pemain kami. Kami juga akan memperbaiki masalah finishing yang kerap terburu-buru dan kurang tenang saat mengeksekusi peluang," tutur Choirul kepada Harian Super Ball, Selasa (2/9/2014).

Kerjasama dan kedisiplininan menjadi perhatian penting Choirul. Masalah individualistis juga menjadi fokus pembenahan.

"Hal-hal itu perlu diperbaiki, karena kami kebobolan karena pemain tidak menjaga kerjasama dan kedisplinan mempertahankan daerah masing-masing. Egois juga harus dikikis, khususnya saat melakukan finishing di daerah lawan," jelas Choirul.

Choirul menambahkan, motivasi pemain harus tinggi. "Jika ingin bertahan di LSI ya semua pemain harus tampil penuh semangat. Pasalnya Persela pasti berjuang untuk memenangkan laga kandang ini. Maka totalitas diperlukan di laga terakhir yang sangat menentukan ini," papar Choirul.