Semen Padang FC Ditawari Sejumlah Pemain Pengganti Dzumafo
Tim berjuluk Kabau Sirah itu pun sedang mencari penggantinya. Namun penggantinya bukan di posisi penyerang, tetapi mencari pemain belakang.
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Setelah gagal lolos ke babak semifinal Surya Citra Media (SCM) Cup 2015. Semen Padang (SP) melepas striker asing Herman Dzumafo Epandi. Tim berjuluk Kabau Sirah itu pun sedang mencari penggantinya. Namun penggantinya bukan di posisi penyerang, tetapi mencari pemain belakang.
Kabar ini pun membuat sejumlah agen menawari beberapa pemain kepada manajemen Semen Padang. Direktur Teknik Semen Padang, Asdian mengatakan, pihaknya sudah dihubungi sejumlah agen yang menawari pemain pengganti Dzumafo.
"Kami akan mencari ganti pemain asing juga. Tetapi bukan striker, melainkan center back. Alasannya, karena dari evaluasi bersama tim pelatih, dari dua turnamen pramusim yang diikuti, kami lemah di lini pertahanan. SP belum punya bek yang menjadi panutan di lini pertahanan sehingga rasa percaya diri pemain depan, tengah, dan kiper jadi kurang maksimal," kata Asdian kepada Harian Super Ball, Minggu (25/1/2015)
Menurut Asdian sejumlah nama pemain yang ditawari agen seperti mantan pemain PSM Makassar, Cristian Alejandro Febre Santis dan mantan pemain Persib Bandung, Abanda Herman. "Kami belum memutuskan pemain mana yang akan kami kontrak sebagai pengganti Dzumafo. Untuk menentukannya, kami akan melakukan seleksi di sela-sela persiapan tim oleh tim pelatih," ujar Asdian.
Asdian menerangkan, pihaknya akan menerima siapa pun pemain yang bersedia diseleksi. Namun keputusan tetap berada di tangan tim pelatih. "Tentunya, kami mencari pemain yang bisa diandalkan di lini belakang, karena selama mengikuti SCM Cup, pertahanan kami sangat buruk. Pemain itu juga harus bisa menjadi motor pertahanan. Syukur-syukur sekaligus bisa membantu lini tengah," ucap Asdian.
Sebenarnya manajemen Semen Padang sudah mendatangkan Zuchrizal Abdul Gamal dari Mitra Kukar. Namun, kehadiran pemain itu belum cukup untuk melapis barisan pertahanan. Kondisi ini semakin terasa sejak Novan Setya Sasongko cedera dan belum bisa dimainkan sejak uji coba di turnamen Piala Wali Kota Padang.
Asdian menambahkan, saat ini, timnya diisi 30 pemain yang didalamnya ada empat orang pemain U-21. "Saya berharap pemain U-21 itu bisa fokus di Semen Padang U-21. Maka, jika kebutuhannya adalah menambah pemain lagi, bisa saja dilakukan. Tetapi semua tergantung dari kebutuhan saja. Jika pemain U-21 itu dianggap sudah dirasa cukup siap, mungkin akan kami gunakan di Semen Padang senior," imbuh Asdian.