TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan penyerang Manchester United, Louis Saha, mengkritisi kesulitan The Red Devils mencetak gol pada musim ini. Menurut Saha, Manchester United harus memiliki banyak tugas untuk mencetak banyak gol.

Hal ini dikatakan Saha saat UNITED: LIVE di Balai Kartini, Sabtu (31/1/2015). Saha menimpali kritik Robin van Persie soal kesulitan Manchester United mencetak gol. Menurut Saha, apa yang dikatakan oleh RvP benar karena mencetak gol penting bagi setiap tim yang ingin menjuarai kompetisi.

“Dibutuhkan konsistensi untuk membangun hubungan bagus antara lini tengah dengan lini depan. Memang tidak mudah,” tutur pria asal Perancis tersebut.

Mengenai hubungan antara lini tengah dan depan, Louis Saha menekankan pentingnya performa bagus dari pemain kreatif seperti Angel Di Maria. Menurut Saha, winger asal Argentina itu merupakan pemain yang bisa mengubah jalannya pertandingan.

Kendalanya adalah semangat tim. Berdasarkan pengalamannya, Saha mengatakan menyamakan semangat setiap pemain di dalam tim tidak seperti membalik telapak tangan.

“Untuk bisa memenangkan pertandingan dibutuhkan tim dan tim perlu menemukan cara untuk menciptakan peluang sehingga van Persie, Rooney, dan Falcao bisa mencetak banyak gol,” kata mantan pemain Fulham dan Everton tersebut.

Torehan gol Manchester United pada Premier League musim ini termasuk memprihatinkan. Untuk ukuran tim lima besar klasemen sementara hingga pekan ke-22, United baru mencetak 36 gol. Torehan skuat asuhan Louis van Gaal kalah jauh dari Chelsea, Manchester City, Southampton, dan Arsenal.

Performa lini pertahanan United juga sama. Gawang mereka telah kemasukan 21 gol dari 22 pertandingan. Bandingkan dengan tim sekelas Southampton yang baru kemasukan 16 gol dalam jumlah pertandingan yang sama.