John Carver Berikan Alan Pardew Kejutan
Alih-alih menurunkan Ayoze Perez sebagai ujung tombak seperti biasa, Carver menempatkan Papiss Demba Cisse.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Strategi apa yang harus dilakukan John Carver, Pelatih Newcastle United, ketika timnya berhadapan dengan Crystal Palace di bawah Alan Pardew, orang yang tahu persis kekuatan dan kelemahan Newcastle? Menyiapkan kejutan.
"Ketika Anda menghadapi seseorang yang mengenal tim ini luar dalam, Anda diharapkan untuk melakukan sesuatu yang berbeda. Saya tahu, dia (Pardew) sedikit terkejut dengan pilihan pemain pada laga ini," ujar Carver, seperti dikutip Sky Sport.
Alih-alih menurunkan Ayoze Perez sebagai ujung tombak seperti biasa, Carver menempatkan Papiss Demba Cisse, dan mendorong Perez sedikit ke belakang sebagai gelandang serang bersama Remy Cabella dan Yoan Gouffran. (Baca Juga: John Carver Yakin Didukung Penuh Pemain Newcastle United)
Taktik memasang Cisse yang terakhir kali tampil sebagai starter pada awal Desember lalu, terbukti membuahkan hasil. Pemain Timnas Senegal itu memanfaatkan asis Daryl Janmaat untuk mencetak gol di menit ke-42 dan membuat pasukan Magpies unggul atas tim tuan rumah.
Akan tetapi, Pardew segera melakukan perubahan strategi untuk menghindari kejutan lain. Dia memasukkan Yannick Bolasie di babak kedua, dan membuat Crystal Palace memiliki tiga penyerang, plus Frazier Campbell dan Dwight Gayle.
Tak sampai tiga menit sejak Bolasie masuk ke lapangan, pasukan Eagle pun mencetak gol balasan. Umpan pemain asal Kongo itu dimanfaatkan dengan baik oleh Campbell, dan membuat kedudukan menjadi sama 1-1.
"Saya kecewa ketinggalan dari Newcastle yang hanya punya satu peluang gol. Selalu sulit untuk menghadapi tim dengan pertahanan sebaik mereka. Untungnya, kami menemukan solusi. Saya kira seri hasil yang cukup adil," ujar Pardew.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Jumat (13/2/2015)