KP PSSI Tetapkan Lima Nama Calon Ketum
M Zein memprotes karena tak menjelaskan secara detil kenapa tak lolos sebagai Calon Ketum.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Proses pemilihan calon Ketua Umum (Ketum) PSSI rupanya tak berjalan mulus karena salah satu Calon Ketum, M Zein, memprotes keputusan PSSI yang tak meloloskan dirinya dalam verifikasi.
"Dalam proses verifikasi yang digelar di Jakarta, ada lima nama yang lolos sebagai Calon Ketum. Kelima nama itu adalah La Nyalla Matalliti, Johar Arifin, Syarif Bustaman, Aqsanul Kosasih dan Djoko Driyono. Namun proses penentuan Calon Ketum tak mulus karena mantan pengurus PSSI, M Zein memprotes proses verifikasi," ujar Ketua Komite Pemilihan (KP) PSSI, Dhimam Abror kepada wartawan di KONI Jatim, Kamis (26/2/2015).
Diuraikan, M Zein memprotes karena tak menjelaskan secara detil kenapa tak lolos sebagai Calon Ketum. Namun, pihaknya menegaskan bahwa sesuai electoral code (EC) dan statuta, KP memang tak ada kewajiban menjelaskan kenapa ada pendaftar yang lolos Calon Ketum.
"KP hanya wajib mengumumkan dan memberitahu siapa yang lolos, saja," tegasnya.
Karena masih tak menerima dengan keputusan KP, M Zein kemudian mengadukan hal ini ke Komite Banding PSSI. Pihaknya pun mempersilakan. Yang pasti, setelah memproses pengaduan M Zein, Komite Banding akan menyerahkan hasilnya kepada KP dan pihaknya akan mengumumkan hasilnya secara terbuka.
"Kami memang akan mengumumkan itu pada 11 Maret mendatang," katanya.
Setelah semua Calon Ketum dan Wakil Ketum diumumkan, maka PSSI akan menggelar Kongres PSSI yang rencananya digelar di Surabaya pada 18 April nanti.