TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja Inggris, yang berusia 15 tahun, ditangkap polisi karena mengejek Danny Welbeck menggunakan kata-kata bersifat rasis dan tidak senonoh.

Pantas saja jika remaja yang tidak disebutkan namanya itu ditangkap polisi, sebab dia melontarkan kata-kata tak senonoh itu di akun media sosial Twitter, sehingga banyak orang bisa membacanya.

Ejekan tersebut muncul setelah Arsenal mengalahkan Manchester United di babak perempat final Piala FA, Senin (9/3/2015) waktu setempat.

Seperti dilansir Daily Mail, Kepolisian Manchester langsung mengadakan penyelidikan begitu kata-kata itu muncul di akun @angeIsleftfoot. Unit kejahatan dunia maya yang melakukan penyelidikan menemukan bahwa pemilik akun itu adalah seorang remaja berusia 15 tahun, yang tinggal di Salisbury, yang masuk wilayah Kepolisian Wiltshire. Dua kepolisian itu bekerja sama, dan remaja yang tidak disebutkan namanya itu ditangkap.

"Remaja berusia 15 tahun itu kami tangkap pada 12 Maret karena melakukan pelecehan rasial. Kini dia sudah kami lepaskan dengan jaminan, dan sidang pemeriksaan akan dilakukan pada 13 April," kata juru bicara Kepolisian Wiltshire.

Remaja itu bukan satu-satunya yang menghina Welbeck di Twitter. Bahkan ada beberapa orang yang "berkicau" ingin membunuh mantan pemain Manchester United itu, Ironisnya, mantan pemain MU itulah yang menjadi penentu kemenangan Arsenal atas MU, yang artinya menyingkirkan MU dari turnamen Piala FA. Padahal Welbeck adalah produk Akademi MU.

aBaca Juga di Harian Super Ball, Rabu (18/3/2015)