Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Polemik PSSI dan Kemenpora tak memengaruhi aktivitas Persija Futsal. Tim asuhan Doni Zola tetap berlatih untuk mematangkan persiapan menuju laga lanjutan Seri II Liga Super Futsal 2015.

"Meski kisruh sepak bola cukup berimbas kepada tim futsal, tapi kami tetap fokus latihan karena masih punya keyakinan untuk lolos ke putaran berikutnya," kata Doni Zola kepada Harian Super Ball, kemarin.

Al Fariz dkk kembali berlatih di lapangan futsal Vidi Arena, Pancoran, Jakarta, mulai Rabu (6/5/2015). Selain untuk mengembalikan kebugaran pemain, tim futsal Ibu Kota langsung digenjot materi taktikal.

Anak-anak Jakarta difokuskan untuk mengasah penyelesaian akhir yang menjadi kekurangan di putaran pertama. "Seminggu ini kita fokus finishing. Ini menjadi masalah terbesar kami pada putaran pertama, kemarin," ujar pria bernama lengkap Junika Rachmat Ramadhon itu.

Tim futsal Macan kemayoran mencatatkan prestasi yang tak terlalu buruk sebagai pendatang baru di liga futsal profesional. Mereka menempati peringkat keenam klasemen sementara Grup B atau berada di luar zona degradasi.

Persija Futsal berhasil memasukkan 27 gol dan kebobolan sebanyak 21 kali dari tujuh laga. Gol terbanyak (17) diciptakan saat menaklukkan juru kunci, Truna Jaya.

Donzol bakal memaksimalkan jeda kompetisi untuk membenahi kekurangan tim besutannya. Selain soal penyelesaian akhir, stabilitas mental pemain juga masih menjadi kendala.

"Mental anak-anak sudah lumayan bagus terutama pada dua pertandingan terakhir. Tapi, motivasi itu harus dijaga bahkan ditingkatkan untuk menghadapi seri dua (25 Mei) mendatang," ujarnya.