Doni Zola Gagas Jakarta Futsal Fondation
JFF memiliki tiga program pembinaan futsal yaitu Jakarta Football Academy (JFA), Jakarta Futsal Female (JFFe), dan Jakarta Futsal Coach (JFC).
Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kendati Persija Futsal gagal menembus empat besar Liga Super Futsal (LSF) 2015, sang pelatih Doni Zola, tidak berhenti beraktivitas. Pria 33 tahun itu mengagas Jakarta Futsal Foundation.
Yayasan tersebut dibentuk untuk membina pemain futsal potensial asal Jakarta sejak usia dini.
"Ini proyek jangka panjang sebagai wadah pembinaan futsal di Jakarta. Insya Allah, muaranya nanti untuk diseleksi masuk tim Persija Futsal," kata Doni Zola di sela-sela kunjungan ke redaksi Harian Super Ball, Palmerah Barat, Jakarta, Jumat (12/6/2015).
Pria yang akrab disapa Donzol itu menjelaskan, JFF memiliki tiga program pembinaan futsal yaitu Jakarta Football Academy (JFA), Jakarta Futsal Female (JFFe), dan Jakarta Futsal Coach (JFC).
JFA berfungsi sebagai wadah pembinaan pemain futsal kelompok umur berjenjang.
"Akademi ini bertujuan untuk membina pemain muda berbakat dan yang tidak mampu secara finansial," kata Donzol.
Sementara JFF bertujuan untuk menampung pemain futsal wanita yang ingin mengembangkan kualitas. Wadah ini terbuka bagi seluruh pemain futsal wanita di segala usia.
Adapun, JFC bertujuan untuk menampung para pelatih futsal amatir untuk mendalami ilmu kepelatihan. Program ini akan digelar secara seperti kursus dengan materi yang berbeda-beda untuk meningkatkan gairah para pelatih yang ingin lebih serius mendalami cabang olahraga futsal.
"Semoga JFF bisa menjadi wadah pembinaan berjenjang bagi olahraga futsal Jakarta. Kami berharap bisa memberi kesempatan kepada pemain futsal muda yang kurang mampu secara finansial untuk mengembangkan kualitasnya," ujar pria yang sempat menjadi pengurus pusat The Jakmania periode 2000-2001 itu.