Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Ketidakjelasan kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) ditambah krisis finansial yang melanda Persija Jakarta memaksa pemain untuk mempertimbangkan hijrah ke kompetisi luar negeri. Sedikitnya ada dua pemain yang tengah menjajaki komunikasi dengan klub asing.

Greg Nwokolo menjadi personel Macan Kemayoran pertama yang resmi hengkang. Striker naturalisasi asal Nigeria itu memilih Bec Tero Sasana, klub mapan Liga Thailand, sebagai tempat perlabuhannya.

Penyerang 28 tahun itu bahkan mengklaim telah menandatangani kontrak resmi berdurasi 1,5 tahun di BEC Tero Sasana.

"Saya sudah tanda tangan dan akan bergabung akhir bulan (Juni) ini," kata Greg yang dihubungi Harian Super Ball, kemarin.

Proses administrasi Greg ternyata tidak terpengaruh dengan sanksi FIFA kepada Indonesia. Hal ini juga dibenarkan CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono.

Menurutnya, FIFA masih memberikan pengecualian pada individu, dalam hal ini pemain dan pelatih, di negara yang terkena sanksi untuk bisa melanjutkan karier mereka di luar negeri.

"Biasanya FIFA beri pengecualian bagi para pemain, karena ini menyangkut kelanjutan karier pemain. Tapi, untuk pemain dari luar masuk ke kompetisi negara yang sedang disanksi FIFA, itu yang sulit," ujar Joko.

Pelatih Persija Rahmad Darmawan membenarkan rencana kerpegian Greg. Mantan anak asuhnya di Persebaya Surabaya itu sudah meminta izin terkait rencana hijrah ke klub Thailand.

"Saya tidak bisa melarang pemain untuk melanjutkan karier lebih baik di luar negeri. Apalagi, kontrak resmi sudah diputus sejak Mei lalu. Kondisi ini juga terbuka bagi pemain lainnya," kata Rahmad.

Rahmad mengungkapkan, pemain muda berbakat tim Ibu Kota, Adam Alis juga tengah menjajaki komunikasi dengan salah satu klub Liga Jepang. Namun, ia mengaku tidak mengetahui klub mana yang akan dituju pilar tim nasional Indonesia U23 itu.

"Saya dapat informasi dari manajernya kalau Adam sudah melakukan trial di klub tersebut. Tapi, belum tahu hasilnya bagaimana nanti. Saya hanya bisa berharap yang terbaik buat mereka," ujar pelatih yang akrab disapa RD itu.