TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Rusia, Fabio Capello, terancam dipecat, akibat kekalahan Rusia 0-1 dari Austria. Dengan kekalahan ini, Rusia menempati peringkat ketiga Grup G, di bawah Austria dan Swedia.

Presiden Pelaksana Uni Sepak Bola Rusia, Nikita Simonyan, mengakui bahwa pihaknya tengah memikirkan opsi pemecatan. Capello menangani tim Beruang Merah sejak 2012 dengan masa kontrak empat tahun atau hingga tahun 2018 bertepatan dengan penyelenggaraan Piala Dunia 2018 di Rusia.

Namun, ternyata performa Rusia di bawah Capello sangat buruk. Dari 10 laga terakhir, Rusia hanya menang dua kali, yakni melawan tim lemah Liechtenstein dan Montenegro.

Kekalahan dari Austria merupakan kekalahan kandang pertama dalam lima tahun terakhir. September nanti, Rusia kembali menjadi tuan rumah dengan menjamu Swedia pada lanjutan kualifikasi Piala Eropa. Kalau toh tidak dalam waktu dekat, September bisa menjadi penentuan nasib Capello.

Capello sendiri malah menyebutkan Liga Primer Rusia ikut memberikan kontribusi terhadap kekalahan timnas.

"Di babak pertama kami benar-benar bermain turuk sehingga terus dalam tekanan. Fisik pemain Austria lebih baik. Baru di babak kedua, kami bisa bangkit dan balik menekan. Kami tidak beruntung karena gagal menyelesaikan beberapa peluang," kata Capello.

Baca Juga di Harian Super Ball, Selasa (15/6/2015)