TRIBUNNEWS.COM, SANTIAGO - Lionel Messi akan memainkan pertandingan yang ke-100 untuk Argentina pada akhir pekan ini melawan Jamaika di Copa America 2015.

Selama 99 laga bersama Argentina, Messi terus menyumbang gol demi gol. Namun sayang, belum ada trofi yang dia persembahkan untuk timnas.

Messi, Sergio Aguero, Carlos Tevez dan seluruh skuat Argentina memasuki turnamen Copa America 2015 dengan mengemban misi untuk mengakhiri catatan 22 tahun tanpa gelar utama, sejak negara itu memenangkan Copa America pada tahun 1993.

Debut Messi yang luar biasa saat melawan Hungaria pada 17 Agustus 2005 ternyata merupakan awal dari rangkaian momen menyakitkan bersama Argentina, di mana itu sungguh berbeda dengan kariernya di Barcelona. Di level klub, Messi berhasil memenangkan empat gelar Liga Champions, tujuh gelar Liga Spanyol dan tiga Copa del Rey.

Sebenarnya Messi terhitung tajam di level tim nasional, di mana dalam 99 pertandingan, ia berhasil mencetak 46 gol. Itu termasuk catatan yang mengesankan, tapi tak berarti jika dibandingkan dengan rekor 412 golnya dalam 482 pertandingan untuk Barcelona.

Messi sempat memenangkan Piala Dunia U-20 pada tahun 2005 dan meraih kesuksesan di Olimpiade Beijing 2008. Namun di level tim senior, masih belum ada trofi Copa America dan Piala Dunia yang berhasil ia genggam.

Messi bersama Argentina dikalahkan Brasil di final Copa America 2007 di Venezuela dan ditaklukkan Uruguay di perempat final Copa America 2011 di kandang mereka. Dalam 12 pertandingan di Copa America, dia hanya mencetak tiga gol.

99 pertandingan untuk Argentina telah menjadi pengalaman yang luar biasa bagi Messi tapi sayangnya kesempurnaan masih belum dapat diraihnya sebelum meraih kesuksesan untuk negaranya.