Agum Gumelar: Tolong Pak Presiden, PSSI Diaktifkan Kembali
Ketua Dewan Kehormatan PSSI Agum Gumelar meminta kepada Presiden Joko Widodo supaya mencabut Surat Keputusan (SK) pembekuan PSSI
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan PSSI, Agum Gumelar, meminta kepada Presiden Joko Widodo supaya mencabut Surat Keputusan (SK) pembekuan PSSI.
Ini dilakukan agar FIFA segera mencabut sanksi yang dijatuhkan ke PSSI sejak 30 Mei itu.
Dia khawatir apabila sanksi tidak dicabut, maka akan berdampak buruk bagi sepak bola nasional.
"Tolong presiden agar PSSI diaktifkan kembali. Kompetisi berjalan dan menjadi hiburan. Saya khawatir apabila ini dibiarkan, maka akan menjadi tidak benar," ujar Agum Gumelar ditemui di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (25/6/2015).
Agum Gumelar menilai pemerintah mempunyai peran memberdayakan dan memfasilitasi berbagai bidang termasuk olahraga. Bukan melakukan pendekatan kekuasaan dengan cara mengancam melakukan pembekuan.
Untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di sepak bola nasional, Agum Gumelar, telah bertemu dengan sejumlah pihak termasuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Saya sudah bertemu dengan JK sebanyak tiga kali. Saya sudah bertemu Jokowi pada 10 hari lalu. Saya sudah menyampaikan dampak sanksi FIFA. Saya memohon supaya PSSI diaktifkan," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.