Pelatih Argentina: Harusnya Kami yang Menang
Argentina kalah adu penalti dengan skor 4-1 melawan Chile setelah 120 menit bermain tanpa gol di Santiago.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, SANTIAGO - Argentina gagal membawa pulang trofi Copa America 2015.
Argentina kalah adu penalti dengan skor 4-1 melawan Chile setelah 120 menit bermain tanpa gol di Santiago.
Pelatih Argentina, Gerardo Martino menyesalkan penyelesaian buruk pasukannya meski mereka mampu menahan gempuran para pemain Chile.
Argentina sendiri melepaskan 18 tembakan termasuk empat yang mengarah ke gawang. Sedang Chile membuat delapan tembakan dan dua menguji kiper Argentina, Sergio Romero.
Martino menyebut tiga peluang emas yang dimiliki pemainnya seharusnya bisa mengubah keadaan.
“Kami melawan tim dengan skor tertinggi di Copa dan kami tidak memberikan peluang mencetak gol,” kata Martino dikutip dari FourFourTwo (05/07).
“Kami menetralisir Chile. Itu menguntungkan. Nico (Nicolas Otamendi), Pocho (Ezequiel Lavezzi) dan Higuain di akhir harusnya bisa mengibah hasil pertandingan,”
Higuain gagal mengubah umpan silang Lavezzi menjadi gol dari waktu yang sempit sebelum waktu normal berakhir. Lavezzi melewatkan peluang melalui aksi individunya, sementara sundulan Otamendi melebar sebelum pertandingan masuk ke adu penalti.
“Saya rasa pertandingan hari ini Argentina harusnya menang,” tegasnya.