TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Pertandingan Sriwijaya FC (SFC) melawan Arema Cronus selalu menjadi partai menarik.

Dua tim yang sama-sama merajai kasta teratas Indonesia Super League (ISL), kini akan kembali dipertemukan di turnamen Piala Presiden.

Berada di grup yang sama, kedua tim harus saling bunuh agar keluar sebagai jawara grup.

Hasil menang SFC atas PSGC 1-0, dan hasil seri Arema Cronus melawan Persela, menjadikan SFC unggul sementara berada puncak.

Namun, Arema yang memiliki materi pemain luar biasa, ditambah persiapan cukup matang, dinilai akan menyulitkan barisan Laskar Wong Kito.

Head coach Benny Dolo menyebutkan, Sriwijaya FC siap mengimbangi permainan Arema, dan berusaha mendulang angka dari laga tersebut.

Menurut Benny, tuan rumah tentunya punya motivasi tinggi untuk memenangkan pertandingan di hadapan pendukungnya.

“Arema lawan yang sangat berat, karena kita tahu mereka tim yang bagus. Tapi kita juga akan berusaha memberikan satu keimbangan, dan perlawanan, walau main di kandang lawan,” kata Bendol, sapaan Benny, Kamis (3/9/2015)

Mantan pelatih Persija Jakarta ini berharap para pemainnya bisa lebih berkonsentrasi lagi selama 90 menit pertandingan.

Bendol menilai anak asuhnya kurang fokus saat mengalahkan PSGC, dan belum primanya kebugaran pemain yang baru sekitar 70 persen.

“Koordinasi antarlini juga masih kurang, dan kita berharap fisik pemain bisa masuk 90 persen saat menghadapi Arema nanti,” imbuh Bendol.