TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Real Madrid Castilla, Zinedine Zidane, tak mau berlama-lama lagi di klub ibu kota ini. Zidane dikabarkan frustrasi dan siap meninggalkan Los Blancos.

Seperti dilaporkan TMW, Zidane telah melakukan pertemuan dengan para petinggi El Real. Tapi, pertemuan tersebut tidak berjalan mulus.

Malah sebaliknya, Zidane merasa ada tekanan dari pihak manajemen. Sejak pertemuan itu hubungan Zidane dan pihak klub malah semakin renggang.

Kabarnya pihak klub meminta pertemuan ulang, tapi mantan sang mega bintang Los Blancos ini sudah terlanjur sakit hati dan menolak pertemuan tersebut.

Tidak diketahui secara pasti pembicaraan antara Zidane dengan para petinggi klub yang justru berakhir buruk itu. Tapi, mantan agen Zidane Marc Rogers mengungkapkan bahwa hubungan Zidane dengan Presiden El Real Florentino Perez sudah tak harmonis lagi.

"Perez, ia selalu ingin jadi bintang. Ia mencoret Raul, Casillas. mengapa ia tidak meminta Zidane jadi pelatih Real? Ia merasa bahwa itu akan membuatnya ada di bawah bayang-bayang. Siapa Rafa Benitez?” ungkap Rogers dalam wawancaranya dengan L’Equipe.

"Zidane harusnya menjadi pelatih, ia tidak akan bersabar selama dua atau tiga tahun lagi. Perez punya kesempatan menunjuknya, tapi ia selalu ingin jadi bintangnya,” lanjutnya.

Sementara Majalah FourFour Two edisi September ini juga mengungkapkan ambisi Zidane yang ingin menjadi pelatih El Real. Ia ingin meraih sukses seperti Josep ‘Pep’ Guardiola saat bersama Barcelona.

Dalam kutipan wawancaranya tersebut, pelatih berusia 43 tahun ini akan melakukan apa pun untuk mengantar sukses tim asuhannya.

“Sebagai seorang pelatih, saya berkorban lebih banyak dari yang pernah saya lakukan saat menjadi pemain,” tegas Zidane.

Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, SENIN (14/9/2015)