TRIBUNNEWS.COM - Si "anak nakal" Saido Berahino sepertinya sudah tidak "ngambek" lagi. Pemain depan West Bromwich Albion ini mempersembahkan kemenangan bagi West Brom, dalam derbi Albion kontra Aston Villa, Sabtu (19/9/2015) malam WIB.

Berahino mencetak gol di menit 39, setelah mendapat umpan dari James Morisson. Gol tersebut adalah satu-satunya gol yang terjadi di Villa Park malam kemarin, namun cukup membawa skuad berjulukan Baggies ini memperoleh 3 poin, dan kini berada di peringkat 10 tabel klasemen sementara Liga Inggris.

Fans West Brom langsung menyanyikan lagu Berahino, begitu striker berusia 22 tahun itu membobola gawang Villa. Para fan tampaknya sudah lupa, sepekan sebelumnya mereka mencaci-maki Berahino, yang minta dijual West Brom ke Tottenham Hotspur.

Menurut Tony Pulis, pelatih West Brom, gol itu adalah cara Berahino meminta maaf kepada Baggies dan para fansnya, saat dia mogok main selama ngambek itu.

"Kita semua pernah melakukan kesalahan, namun sebuah permenungan membuat kita menyesali kesalahan itu dan berusaha memperbaikinya. Saya yakin Saido menyesali tindakannya, dan dia bermain sangat bagus untuk membayar semua itu," kata Pulis, yang dilansir Birmingham Mail.

Pulis meminta para fan Baggies kembali mendukung Berahino, karena hal itulah dibutuhkan pemain muda ini. Para pemain Baggies pun tetap menyambut hangat pemain keturunan Burundi itu, meski pun sikapnya sangat mengesalkan dalam beberapa pekan terakhir.

Saat sedang ngambek, kata-kata "Saya tidak akan bermain lagi untuk Baggies," pernah terucap dari mulut Berahino, dan menimbulkan kemarahan fan Baggies.

Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Senin (21/9/2015)