Jamie Vardy Berambisi Kejar Rekor Ruud Van Nistelrooy
Gol terakhir Vardy disarangkan ketika membungkam tuan rumah West Brom 2-3. Vardy mencetak gol pamungkas Leicester
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Nama Jamie Vardy melambung bersama Leicester City, setelah mencetak gol dalam delapan laga berturut-turut.
Gol terakhir Vardy disarangkan ketika membungkam tuan rumah West Brom 2-3. Vardy mencetak gol pamungkas The Foxes, julukan Leicester.
Ia mengejar rekor penyerang Setan Merah Ruud van Nistelrooy tahun 2003 ketika mencetak 10 gol dalam 10 laga.
Di daftar top scorer Liga Inggris, Vardy di posisi teratas dengan 11 gol. Ia memiliki surplus lima gol dengan pesaing utamanya Aguero, Sanchez, Giroud, dan Wijnaldum.
Dari 11 gol, delapan di antaranya dicetak dalam delapan laga berturut-turut. Sebelum mengejar Van Nistelroy, satu gol lagi Vardy menyamai Daniel Sturridge yang mencetak sembilan gol dalam sembilan laga berturut-turut.
"Suatu kehormatan kalau saya bisa mengejar rekor Van Nistelroy. Tapi motivasi saya hanya memenangi laga bersama Leicester," kata Vardy.
Ini merupakan lonjakan besar Vardy. Musim lalu, ia hanya mencetak lima gol. Bahkan empat tahun lalu, ia belum berstatus pemain liga.
Dengan latar seperti ini, Vardy lebih dahsyat, apalagi ia belum pernah membela klub besar seperti Sturridge atau Van Nistelroy. Vardy jauh lebih brilian secara individual. Gerakannya juga khas personal.
Ini pula yang melambungkan nama sekaligus harga jual Vardy. Bersama Harry Kane, Jamie Vardy kini banyak diburu klub besar. Mulai dari Manchester United, Borussia Dortmund, Bayern Muenchen, hingga Real Madrid.
Tapi, harga Vardy masih di bawah Kane yang bisa menembus Rp 1 triliun. Pekan depan, ia berpeluang menyamai rekor Sturridge ketika menjamu Watford.
BACA SELENGKAPNYA HANYA DI HARIAN SUPER BALL, SENIN (2/11/2015)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.