Robby Binur Cerita Ketatnya Persaingan di Persija Tempo Dulu
Robby, merupakan penggawa Persija di tahun 70-an bersama Ronny Patinasarani, Iswadi Idris, Andi Lala, serta waskito
Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemain tim nasional era 70-an Robby Binur menceritakan soal persaingan ketat dan gengsi tinggi mengenakan kostum Persija Jakarta. Setiap pemain harus berjuang keras untuk menembus skuad utama.
Robby, merupakan penggawa Persija di tahun 70-an bersama Ronny Patinasarani, Iswadi Idris, Andi Lala, serta Waskito. Nama terakhir adalah pesaing terberatnya menembus skuad inti Macan Kemayoran.
Robby yang mulai menapaki karier di Jakarta sejak 1975 mengaku sempat minder bergabung dengan tim bertabur bintang sekelas Persija.
Sebagai pemain muda, ia hanya membawa motivasi dan harapan besar untuk bisa dilirik pelatih.
"Dulu yang masuk Persija pasti pemain-pemain hebat. Persaingan sangat ketat dan sangat bergengsi. Saya selalu bermain dengan motivasi besar untuk bersaing dengan Mas Waskito di poasisi kanan luar (sayap kanan). Beruntung cepat dapat kepercayaan pelatih di tim utama," kenang Robby yang ditemui Harian Super Ball di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (5/11/2015).
Pria kelahiran Papua, 12 Januari 1963, itu menjadi andalan tim ibu kota sejak 1975 sampai 1983. Ia turun merasakan berbagai gelar yang diraih Persija di era Perserikatan.
Mantan asisten pelatih Persiram Raja Ampat itu turut prihatin dengan prestasi Persija saat ini yang jauh menurun.
Maraknya konflik di federasi sepak bola Indonesia, PSSI, dianggap jadi penyebabnya.
"Saya tentu sangat prihatin dengan prestasi Persija belakangan ini. Mereka sulit kembali sebagai tim kuat di pentas sepak bola nasional. Saya rasa ini imbas dari maraknya konflik sepak bola kita selama beberapa tahun terakhir," ujar Robby.
Kedatangan delegasi FIFA ke Indonesia diharapkan dapat membawa secercah harapan bagi sepak bola Tanah Air.
"Semoga ada solusi terbaik dari semua pihak yang bertikai demi kepentingan lebih besar. Persatuan sepak bola nasional," ujarnya.