Mourinho Ingin Reuni dengan Sneijder
Di Inter, Mourinho sangat mengandalkan tenaga Sneijder. Pemain 31 tahun itu menjadi sentral permainan I Nerazzurri saat meraih treble winner
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Ada yang datang, ada pula yang pergi. Selain ingin mendepak beberapa pemain yang dinilai tak memberi kontribusi maksimal di musim ini, Jose Mourinho kabarnya juga akan memanfaatkan bursa transfer musim dingin nanti untuk memperbaiki situasi di tim asuhannya.
Caranya, manajer asal Portugal itu akan mendatangkan gelandang serang anyar.
Yang dibidik adalah playmaker asal Belanda, Wesley Sneijder. Mourinho menilai mantan anak asuhnya di Inter Milan tersebut bisa menjadi kunci kebangkitan The Blues.
Di Inter, Mourinho sangat mengandalkan tenaga Sneijder. Pemain 31 tahun itu menjadi sentral permainan I Nerazzurri saat meraih treble winner pada 2009.
Berkaca pada memori manis dengan mantan "anak emasnya" tersebut, Mourinho berharap bisa mengulang hal yang sama di Chelsea.
Namun demikian, upaya memboyong jebolan akademi sepakbola Ajax Amsterdam dipastikan tidak akan mudah.
Pemain asal Belanda itu kabarnya masih terikat kontrak hingga 2018 bersama Galatasaray. Laporan Metro.co.uk mengatakan, kubu Galatasaray juga telah menyatakan menolak melepas pemain andalannya itu.
Sehingga satu-satunya jalan untuk bisa menggaet Sneijder adalah membayar klausul tebusan sebesar 14 juta pounds, atau sekitar Rp 293 miliar.
Selain Sneijder, Mou kabarnya juga akan kembali berusaha mendapatkan tanda tangan bek Everton, John Stones. Meski Everton berkeras menolak proposal yang diajukan oleh Chelsea, meski nilainya sudah meroket hingga 30 juta poundsterling, namun menurut Daily Mail, klub London Barat itu akan mengajukan tawaran anyar dalam dua bulan mendatang.