Gagal Total di PJS, Pemain Persela Langsung Diliburkan
Choirul Huda dan pemain lain akan bergabung kembali ketika manajemen telah memberitahu kapan ada kompetisi lagi.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Hasil buruk Persela Lamongan di turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS), membuat tim Laskar Joko Tingkir diliburkan.
Mereka diliburkan karena belum ada kejelasan kompetisi yang bakal berlangsung di Indonesia.
Pelatih Persela Lamongan, Didik Ludianto menguraikan, pihaknya memang mendapatkan info bahwa pasca-turnamen PJS, akan ada turnamen serupa pada Februari mendatang.
"Saya mendapat info begitu. Namun apakah itu turnamen atau kompetisi, saya tak tahu," katanya kepada SURYA.co.id (Tribun Network), Minggu (29/11/2015).
Meski info itu terdengar, Zainal Arifin dkk mau tak mau harus diliburkan dan pulang ke rumah masing-masing karena belum ada kepastian pertandingan.
Didik mengatakan, Choirul Huda dan pemain lain akan bergabung kembali ketika manajemen telah memberitahu kapan ada kompetisi lagi.
"Ini langsung diliburkan sementara sampai ada pemberitahuan," katanya.
Mengenai skuad yang bermain di turnamen PJS, dengan persiapan yang dilakukan minim atau sekitar 12 hari, manajemen Persela Lamongan mengaku ada proses yang bagus dibandingkan ketika turnamen Piala Presiden.
Hanya saja, untuk hasil akhir, dia mengaku cukup kecewa karena tim Laskar Joko Tingkir jadi juru kunci tanpa poin.
"Makanya, kami belum bisa memastikan apakah punggawa Persela yang main di PJS akan tetap dipertahankan atau tidak. Semuanya kami kembalikan ke manajemen," urainya.(Sudharma Adi/Surya)