Ditendang Surabaya United, Tony Ho Gabung Borneo FC
Pelatih Surabaya United, Ibnu Grahan, enggan banyak berkomentar mengenai kepindahan Tony Ho ke kubu calon lawan.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Laga perdana babak delapan besar turnamen Piala Jenderal Sudirman, 13 Desember 2015, Surabaya United akan langsung berhadapan dengan Pusamania Borneo FC (PBFC).
Laga ini bisa jadi merupakan laga sarat emosional bagi asisten pelatih Tony Ho yang baru-baru ini dikabarkan merapat ke Pusamania Borneo FC.
Di klub Pusamaniam Tony Ho didapuk sebagai asisten pelatih setelah sebelumnya diberhentikan dari Surabaya United dengan dalih kontrak yang telah berakhir.
Kepastian bergabungnya Tony Ho sebagai asisten pelatih Pesut Etam--julukan Pusamania Borneo FC--yang mendampingi pelatih Kas Hartadi, disampaikan PBFC melalui laman resminya, http://www.pusamaniafc.com.
Dalam laman tersebut bahkan disebutkan bahwa Tony Ho yang bergabung sejak Selasa (8/12/2015) malam, telah ikut serta dalam sesi latihan yang berlangsung Rabu (9/12/2015) pagi di stadion Sriwedari, Surakarta.
"Tony Ho bukan orang baru di PBFC, dia pernah melatih Nahusam FC (tim amatir) yang juga dibentuk oleh pengurus PBFC, dan semoga dengan hadirnya Tony Ho, bisa membantu kami," kata Kas Hartadi, pelatih PBFC seperti dikutip dari laman resmi PBFC tersebut.
Kas Hartadi sendiri, belum lama "naik pangkat" menjadi pelatih kepala di PBFC setelah tim tersebut ditinggal pelatih Iwan Setiawan yang mundur usai dikalahkan PS TNI dalam babak penyisihan grup di stadion Gelora Delta Sidoarjo beberapa waktu lalu.
Pelatih Surabaya United, Ibnu Grahan, enggan banyak berkomentar mengenai kepindahan Tony Ho ke kubu calon lawan.
Namun menurutnya, kepindahan pelatih asal Makassar yang juga pernah menjadi asisten pelatih Arema itu tidak akan berdampak banyak terhadap performa skuat Surabaya United.
"Di Surabaya United, pak Tony Ho hanya asisten pelatih. Kalau dia bergabung dengan Borneo FC, itu adalah haknya. Saat ini di Surabaya United posisinya juga sudah digantikan Putut Widjonarko yang sudah sangat berpengalaman sebagai pelatih. Dia pernah menjadi pelatih sejumlah tim di divisi utama," kata Ibnu Grahan.(Eben Haezer Panca/Surya)