TRIBUNNEWS.COM - Manajer Manchester United, Louis Van Gaal, tidak hadir pada latihan timnya usai dikalahkan Stoke City pada Boxing Day di Brittania Stadium.

Dilansir oleh Sky Sports, Van Gaal tidak ada pada latihan Manchester United yang dilaksanakan di Carrington, Minggu (27/12/2015). Latihan tersebut tidak dipimpin oleh Van Gaal, melainkan oleh Ryan Giggs yang menjadi asistennya.

Ketidakhadiran Van Gaal ini membuat kabar pemecatannya oleh Manchester United menguat. Manajemen Manchester United, sebelumnya mengatakan akan memberikan kesempatan pada Van Gaal pada dua laga terakhir tahun ini.

Absennya Van Gaal juga menghembuskan spekulasi pengunduran dirinya. Usai dikalahkan Stoke City, Van Gaal mengatakan dirinya akan mengundurkan diri lebih dulu sebelum dipecat klub.

"Saya bisa mengundurkan diri sendiri, tapi itu hal yang saya diskusikan dengan Ed Woodward, bukan dengan kalian. Tidak selalu klub yang memecat saya," ujar Van Gaal pada konferensi pers usai pertandingan.

"Kadang saya melalukan hal tersebut sendiri, tapi saya adalah orang yang ingin bicara lebih dulu dengan petinggi Manchester United dan anggota staf dserta pemain saya, bukan dengan kalian."

Pada saat itu dirinya meminta publik untuk sabar menghadapi kekalahan Manchester United. Dirinya mengatakan kekalahan ini adalah situasi yang berbeda.

Manchester United kembali menelan kekalahan setelah dihantam Stoke City 2-0 pada laga Boxing Day di Brittania Stadium, Sabtu (26/12/2015). Setan Merah kalah setelah dibobol oleh Bojan Krkic dan Marko Arnautovic.

Akibat kekalahan ini Manchester United semakin menjauh dari pemuncak klasemen Leicester City. Manchester United bahkan digusur oleh Crystal Palace dari peringkat lima klasemen sementara Liga Primer Inggris.

Kekalahan ini semakin membuat posisi Van Gaal semakin tersudut. Dirinya gagal membawa Manchester United meraih kemenangan pada tujuh laga terakhir.