TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC hampir dipastikan kehilangan Titus Bonai saat turun di Piala Gubernur Kalimantan Timur, 6 Februari-6 Maret.

Pasalnya, striker asal Papua itu dalam proses bergabung dengan klub Myanmar, Kanbawza FC.

Pada Rabu (6/1/2016) dijadwalkan penandatanganan kontrak Tibo. Meski begitu, manajemen seolah masih belum melepas Tibo sepenuhnya.

"Terkait Tibo kita lihat beberapa hari ke depan. Pada dasarnya kami tak menahan Tibo untuk bermain di luar negeri. Kami memaklumi pilihan itu diambil karena sepak bola kita sedang tak menentu. Kami hargai keputusan Tibo," kata Achmad Haris, Sekretaris Tim Sriwijaya, pada Rabu (6/1/2016) malam.

Achmad menambahkan di Myanmar Tibo akan berkarier di ajang yang lebih panjang dan jelas. Maka, ia senang bila mantan pemainnya bisa berkembang lebih baik.

Jika memang merespon positif pilihan Tibo, lantas apa yang akan dilakukan manajemen hingga membutuhkan dua hari lagi untuk memberikan kepastian kepindahan Tibo?

"Kita tunggu saja dua hari lagi," ucap Haris belanjut.

Yang jelas, Haris mengisyaratkan pihaknya telah bergerilya untuk mencari pemain untuk pengganti eks striker timnas SEA Games 2013 itu.

"Bisa pemain asing bisa juga pemain lokal," tutur Haris.