TRIBUNNEWS.COM - David Moyes memberi saran bagi penggantinya, Roberto Martinez, agar belajar "menutup toko" di menit-menit terakhir pertandingan, agar dia tidak sakit hati lagi dengan kebobolan di menit-menit terakhir.

"Ketika mereka unggul 2-0, mereka kebobolan 2 gol dalam waktu 2-3 menit setelah itu. Padahal, mereka sudah unggul di Stamford Bridge. Seharusnya menjadi hasil yang hebat bagi mereka," kata Moyes yang menjadi pengamat tamu di program Match of the Day on Saturday yang ditayangkan oleh BBC, dan dikutip Daily Mail.

Baca Juga: Wayne Rooney Pecahkan Rekor Thiery Henry

Gol John Terry di menit 97 dan 53 detik itu memang membuyarkan kemenangan Toffees, julukan Everton, di menit-menit akhir.

Ironisnya, ini bukan kali pertama di musim ini Everton gagal menang gara-gara gol di menit akhir tersebut. Sebelumnya, mereka mengalami hal serupa di Bournemouth pada November lalu.

Setelah unggul 3-2 di masa perpanjangan waktu, gawang Everton kebobolan di menit 98 oleh Junior Stanislas, sehingga skor akhir menjadi 3-3.

"Saya rasa pelatih berhasil membawa Toffees bermain dengan gaya yang sangat baik. Namun ada masanya mereka harus mulai menutup toko untuk memperoleh kemenangan," kata Moyes, yang 11 tahun melatih Everton, sebelum pindah ke Manchester United.

BACA SELENGKAPNYA HANYA DI HARIAN SUPER BALL, SENIN (18/1/2016)